Contoh Surat Penyerahan Kuasa
Surat penyerahan kuasa merupakan surat yang berisi pernyataan tertulis tentang pemberian kuasa dari seseorang (pemberi kuasa) kepada orang lain (penerima kuasa) untuk melakukan tindakan hukum tertentu atas nama pemberi kuasa.
Berikut ini contoh surat penyerahan kuasa yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:
SURAT PENYERAHAN KUASA
Nomor : ... / ... / ...
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : [Nama Pemberi Kuasa] Alamat : [Alamat Pemberi Kuasa] Nomor Identitas : [Nomor Identitas Pemberi Kuasa]
Dengan ini menyatakan menyerahkan kuasa kepada:
Nama : [Nama Penerima Kuasa] Alamat : [Alamat Penerima Kuasa] Nomor Identitas : [Nomor Identitas Penerima Kuasa]
Untuk dan atas nama saya, melakukan tindakan hukum berupa:
[Sebutkan secara spesifik tindakan hukum yang diberikan kuasa, misalnya: Mengurus perizinan usaha, Mengurus peralihan hak atas tanah, Melakukan pembayaran pajak, dll.]
Yang tertera pada:
[Sebutkan dokumen atau instansi terkait yang menjadi objek kuasa, misalnya: Dokumen permohonan izin usaha, Sertifikat tanah, Surat tagihan pajak, dll.]
Dengan kewenangan sebagai berikut:
[Sebutkan secara detail kewenangan yang diberikan kepada penerima kuasa, misalnya: Mengambil dokumen, Menandatangani dokumen, Melakukan pembayaran, Melakukan negosiasi, dll.]
Surat Kuasa ini berlaku selama ... (waktu berlaku surat kuasa).
Demikian surat kuasa ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
[Tempat], [Tanggal]
Hormat Saya,
[Tanda Tangan Pemberi Kuasa]
[Nama Terang Pemberi Kuasa]
Keterangan:
- Nomor: Isi nomor surat sesuai dengan sistem penomoran surat di instansi Anda.
- Nama dan Alamat: Isi nama dan alamat lengkap pemberi kuasa dan penerima kuasa.
- Nomor Identitas: Isi nomor identitas pemberi kuasa dan penerima kuasa.
- Tindakan Hukum: Jelaskan secara spesifik tindakan hukum yang diberikan kuasa.
- Dokumen/Instansi: Sebutkan dokumen atau instansi terkait yang menjadi objek kuasa.
- Kewenangan: Uraikan secara detail kewenangan yang diberikan kepada penerima kuasa.
- Waktu Berlaku: Tentukan jangka waktu berlaku surat kuasa.
Catatan:
- Surat Kuasa ini harus dibuat dengan bahasa yang jelas dan mudah dipahami.
- Pastikan surat kuasa ditandatangani oleh pemberi kuasa dan disaksikan oleh dua orang saksi.
- Simpan salinan surat kuasa dengan baik sebagai bukti.
Saran:
- Konsultasikan dengan notaris atau pengacara untuk mendapatkan nasihat hukum terkait pembuatan surat kuasa yang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Semoga contoh surat penyerahan kuasa di atas bermanfaat!
