Contoh Surat Perintah Mengeluarkan Uang
Surat perintah mengeluarkan uang (SPMU) adalah dokumen resmi yang dikeluarkan oleh pihak yang berwenang untuk meminta pengeluaran uang dari kas atau rekening bank. SPMU biasanya digunakan untuk keperluan operasional, pembayaran gaji, pembelian barang, dan lain sebagainya.
Berikut ini adalah contoh surat perintah mengeluarkan uang:
SURAT PERINTAH MENGELUARKAN UANG
Nomor: .../SPMU/..../....
Perihal: Perintah Pengeluaran Uang
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: [Nama Pejabat Berwenang] Jabatan: [Jabatan Pejabat Berwenang] Unit Kerja: [Unit Kerja Pejabat Berwenang]
Menyatakan bahwa:
Memerintahkan kepada [Nama Bendahara] untuk mengeluarkan uang dari kas/rekening bank [Nama Bank] sebesar [Jumlah Uang] ( [Tulis jumlah uang dalam huruf]) dengan rincian sebagai berikut:
| No. | Uraian | Jumlah (Rp) |
|---|---|---|
| 1. | [Uraian Pengeluaran 1] | [Jumlah 1] |
| 2. | [Uraian Pengeluaran 2] | [Jumlah 2] |
| ... | ... | ... |
| Total | [Jumlah Total] |
Pengeluaran ini diperuntukkan untuk: [Tujuan Pengeluaran Uang]
Dasar Pengeluaran: [Nomor dan Jenis Dokumen]
Keterangan: [Keterangan Tambahan (jika ada)]
Demikian surat perintah ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
[Kota], [Tanggal]
Yang Menyerahkan,
[Nama Pejabat Berwenang]
[Jabatan Pejabat Berwenang]
[Tanda Tangan]
[Stempel/Cap]
Catatan:
- Nomor: Nomor SPMU disesuaikan dengan sistem penomoran yang berlaku di instansi/perusahaan.
- Perihal: Sebutkan dengan jelas perihal surat.
- Nama Pejabat Berwenang: Sebutkan nama pejabat yang berwenang mengeluarkan surat perintah.
- Jabatan: Sebutkan jabatan pejabat yang berwenang mengeluarkan surat perintah.
- Unit Kerja: Sebutkan unit kerja tempat pejabat tersebut bekerja.
- Nama Bendahara: Sebutkan nama bendahara yang bertanggung jawab untuk mengeluarkan uang.
- Jumlah Uang: Sebutkan jumlah uang yang akan dikeluarkan dalam angka dan huruf.
- Rincian: Uraikan dengan jelas rincian pengeluaran uang.
- Tujuan Pengeluaran Uang: Sebutkan dengan jelas tujuan pengeluaran uang.
- Dasar Pengeluaran: Sebutkan dokumen dasar yang menjadi dasar pengeluaran uang.
- Keterangan: Tambahkan keterangan lain jika diperlukan.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam membuat SPMU:
- Pastikan surat perintah dibuat dengan benar dan lengkap.
- Periksa kembali rincian pengeluaran sebelum surat perintah ditandatangani.
- Simpan salinan SPMU sebagai bukti pengeluaran uang.
- SPMU merupakan dokumen penting yang harus dijaga kerahasiaannya.
Contoh lain dari SPMU:
- SPMU untuk pembayaran gaji
- SPMU untuk pembelian barang dan jasa
- SPMU untuk biaya perjalanan dinas
- SPMU untuk biaya operasional
Perlu diingat bahwa contoh SPMU di atas hanya sebagai panduan. Setiap instansi/perusahaan memiliki format SPMU yang berbeda-beda.
Anda dapat menyesuaikan format SPMU sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan yang berlaku di instansi/perusahaan Anda.
