Contoh Surat Perjanjian Dengan Suami

4 min read Oct 18, 2024
Contoh Surat Perjanjian Dengan Suami

Contoh Surat Perjanjian dengan Suami

Surat Perjanjian

Antara:

  1. [Nama Suami], beralamat di [Alamat Suami], berusia [Usia Suami] tahun, berkewarganegaraan [Kewarganegaraan Suami], selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA;

  2. [Nama Istri], beralamat di [Alamat Istri], berusia [Usia Istri] tahun, berkewarganegaraan [Kewarganegaraan Istri], selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA;

Menyatakan bahwa telah sepakat untuk membuat perjanjian sebagai berikut:

Pasal 1

Perihal Perjanjian

Perjanjian ini dibuat untuk mengatur hubungan dan kewajiban antara PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA, sebagai suami dan istri dalam hal [Tuliskan pokok perjanjian, contoh: pembagian harta, hak asuh anak, kewajiban finansial, dsb.].

Pasal 2

Isi Perjanjian

  1. [Tuliskan poin-poin perjanjian secara spesifik dan detail. Contoh: Pembagian harta: aset yang dimiliki bersama, hak kepemilikan masing-masing pihak, prosedur jika terjadi perceraian, dsb.].
  2. [Tuliskan poin-poin perjanjian secara spesifik dan detail. Contoh: Hak asuh anak: pihak yang memiliki hak asuh, hak berkunjung pihak lain, kewajiban finansial terhadap anak, dsb.].
  3. [Tuliskan poin-poin perjanjian secara spesifik dan detail. Contoh: Kewajiban finansial: besaran nafkah yang diberikan, metode pembayaran, kewajiban lain yang berkaitan dengan keuangan, dsb.].

Pasal 3

Ketentuan Lain

  1. Perjanjian ini dibuat dan disetujui atas dasar suka rela dan tanpa paksaan dari pihak manapun.
  2. Perjanjian ini dapat diubah atau dibatalkan dengan persetujuan tertulis dari kedua belah pihak.
  3. Segala sengketa yang timbul sehubungan dengan perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah untuk mufakat.
  4. Apabila terjadi perselisihan yang tidak dapat diselesaikan secara musyawarah, maka akan diajukan ke pengadilan yang berwenang.

Pasal 4

Berlaku Efektif

Perjanjian ini berlaku efektif sejak tanggal ditandatangani oleh kedua belah pihak.

Pasal 5

Salinan Perjanjian

Perjanjian ini dibuat dalam rangkap dua (2) eksemplar, masing-masing untuk PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA, dengan kekuatan hukum yang sama.

Ditetapkan di: [Tempat] Pada Tanggal: [Tanggal]

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

[Nama Suami] [Nama Istri]

[Tanda Tangan] [Tanda Tangan]

Saksi-Saksi:

  1. [Nama Saksi 1]
  2. [Nama Saksi 2]

Catatan:

  • Isi perjanjian ini merupakan contoh dan harus disesuaikan dengan kebutuhan dan kesepakatan masing-masing pasangan.
  • Disarankan untuk berkonsultasi dengan lawyer untuk mendapatkan nasihat hukum sebelum membuat perjanjian ini.
  • Pastikan bahwa perjanjian ini dibuat dengan jelas, lengkap, dan mudah dipahami oleh kedua belah pihak.
  • Simpanlah salinan perjanjian ini dengan baik.

Penting untuk diingat bahwa perjanjian ini hanya sebagai contoh dan perlu disesuaikan dengan situasi dan kondisi masing-masing pasangan. Sebaiknya konsultasikan dengan lawyer sebelum membuat perjanjian ini.