Contoh Surat Perjanjian Pinjaman Koperasi Simpan Pinjam

4 min read Oct 20, 2024
Contoh Surat Perjanjian Pinjaman Koperasi Simpan Pinjam

Contoh Surat Perjanjian Pinjaman Koperasi Simpan Pinjam

Berikut adalah contoh surat perjanjian pinjaman koperasi simpan pinjam yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:

SURAT PERJANJIAN PINJAMAN

Nomor: .../KSP-..../..../....

Yang bertanda tangan di bawah ini:

  1. Nama: ............................................ Jabatan: Ketua Koperasi Simpan Pinjam ............................................ Alamat: ............................................ Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Koperasi Simpan Pinjam ............................................ (selanjutnya disebut "Pihak Pertama")

  2. Nama: ............................................ Alamat: ............................................ No. KTP: ............................................ No. Telepon: ............................................ (selanjutnya disebut "Pihak Kedua")

Kedua belah pihak sepakat untuk membuat perjanjian pinjaman dengan ketentuan sebagai berikut:

Pasal 1 - Pokok Pinjaman

  1. Pihak Pertama memberikan pinjaman kepada Pihak Kedua sejumlah Rp. ............................................ (terbilang: ............................................)
  2. Pinjaman tersebut dipergunakan oleh Pihak Kedua untuk ............................................

Pasal 2 - Jangka Waktu Pinjaman

  1. Jangka waktu pinjaman adalah selama ............................................ (............................................) terhitung sejak tanggal penandatanganan perjanjian ini.

Pasal 3 - Bunga Pinjaman

  1. Bunga pinjaman sebesar ............................................% per bulan dihitung dari pokok pinjaman.
  2. Bunga dibayarkan oleh Pihak Kedua kepada Pihak Pertama setiap bulan, bersamaan dengan pembayaran pokok pinjaman.

Pasal 4 - Cara Pembayaran Pinjaman

  1. Pembayaran pinjaman dilakukan setiap bulan dengan sistem angsuran.
  2. Besaran angsuran per bulan adalah Rp. .............................................
  3. Pembayaran dilakukan oleh Pihak Kedua kepada Pihak Pertama melalui .............................................

Pasal 5 - Denda keterlambatan

  1. Jika Pihak Kedua terlambat melakukan pembayaran angsuran, dikenakan denda keterlambatan sebesar ............................................% per hari dari jumlah angsuran yang terlambat dibayarkan.

Pasal 6 - Jaminan

  1. Sebagai jaminan atas pinjaman ini, Pihak Kedua menyerahkan .............................................
  2. Jaminan akan dikembalikan kepada Pihak Kedua setelah semua kewajiban pinjaman lunas.

Pasal 7 - Wanprestasi

  1. Pihak yang tidak memenuhi kewajibannya sesuai dengan perjanjian ini, dianggap telah melakukan wanprestasi.
  2. Pihak yang melakukan wanprestasi wajib menanggung segala kerugian yang diderita oleh pihak lainnya akibat wanprestasi tersebut.

Pasal 8 - Penyelesaian Sengketa

  1. Segala sengketa yang timbul dari perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah mufakat antara kedua belah pihak.
  2. Jika tidak tercapai kesepakatan, maka sengketa akan diselesaikan melalui pengadilan yang berwenang.

Pasal 9 - Perjanjian Tambahan

  1. Perjanjian ini dapat diubah atau ditambahkan dengan perjanjian tambahan yang dibuat secara tertulis dan ditandatangani oleh kedua belah pihak.

Pasal 10 - Ketentuan Lain

  1. Perjanjian ini dibuat dalam rangkap 2 (dua) buah, masing-masing pihak memegang 1 (satu) buah, yang memiliki kekuatan hukum yang sama.

Demikian perjanjian ini dibuat dengan sebenarnya dan ditandatangani oleh kedua belah pihak pada tanggal ............................................

Pihak Pertama

Ketua Koperasi Simpan Pinjam

(............................................)

Pihak Kedua

(............................................)

Catatan:

  • Sesuaikan contoh surat perjanjian ini dengan kebutuhan dan peraturan Koperasi Simpan Pinjam Anda.
  • Pastikan semua informasi yang Anda masukkan dalam surat perjanjian ini benar dan akurat.
  • Saran untuk melakukan konsultasi dengan pihak yang berkompeten, seperti notaris, untuk mendapatkan bantuan dalam menyusun perjanjian.

Semoga contoh surat perjanjian pinjaman ini bermanfaat.