Contoh Surat Permohonan Cerai Istri Kepada Suami
Berikut adalah contoh surat permohonan cerai yang dapat digunakan oleh istri kepada suami:
Kepada Yth. Bapak [Nama Suami]
Perihal: Permohonan Perceraian
Dengan surat ini, saya [Nama Istri], istri sah Bapak [Nama Suami], ingin menyampaikan permohonan perceraian secara resmi. Permohonan ini saya ajukan dengan pertimbangan matang dan sepenuh hati, setelah melalui berbagai upaya untuk memperbaiki hubungan kami yang tidak lagi harmonis.
Selama [Lama Pernikahan] tahun pernikahan kami, berbagai permasalahan telah kami hadapi bersama. [Uraikan secara singkat permasalahan yang dihadapi, contoh: Kurangnya komunikasi, perbedaan prinsip, ketidakharmonisan dalam kehidupan rumah tangga, dll.].
Meskipun kami telah berusaha untuk menyelesaikan permasalahan tersebut melalui [Uraikan upaya yang telah dilakukan, contoh: Komunikasi, konseling, campur tangan keluarga, dll.], namun situasi kami tidak kunjung membaik.
Oleh karena itu, dengan berat hati saya memohon kepada Bapak untuk dapat menerima permohonan perceraian ini. Saya berharap proses perceraian dapat dilakukan secara kekeluargaan dan berjalan dengan baik.
Demikian surat permohonan ini saya sampaikan. Atas perhatian dan kerjasamanya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[Tanda Tangan]
[Nama Istri]
Catatan:
- Silahkan ganti bagian yang di dalam kurung siku dengan informasi yang sesuai dengan situasi Anda.
- Pastikan Anda memahami konsekuensi dari mengajukan permohonan cerai dan proses hukum yang akan dijalani.
- Disarankan untuk berkonsultasi dengan pengacara keluarga untuk mendapatkan panduan dan informasi yang lebih lengkap.
Penting untuk diingat bahwa perceraian adalah keputusan yang serius dan sebaiknya tidak diambil secara terburu-buru. Cobalah untuk mempertimbangkan semua aspek dan memikirkan solusi alternatif sebelum memutuskan untuk bercerai.
