Contoh Surat Permohonan Cerai kepada Suami
Perihal: Permohonan Cerai
Kepada Yth. [Nama Suami]
Dengan hormat,
Melalui surat ini, saya [Nama Anda] ingin menyampaikan permohonan cerai secara resmi kepada Anda. Keputusan ini tidak diambil dengan mudah dan telah melalui proses pertimbangan yang panjang dan mendalam.
[Sebutkan alasan permohonan cerai secara singkat dan jelas. Misalnya: Perbedaan prinsip, ketidakcocokan, dan adanya kekerasan dalam rumah tangga. Hindari penggunaan kata-kata yang kasar atau menuduh.]
Saya memahami bahwa keputusan ini akan berdampak besar pada kehidupan kita berdua. Namun, saya yakin bahwa perpisahan adalah jalan terbaik untuk mencapai kebahagiaan masing-masing.
Sebagai bentuk itikad baik, saya bersedia untuk menyelesaikan semua urusan bersama, termasuk pembagian harta bersama, dengan cara yang adil dan damai. Saya juga siap untuk memberikan hak asuh anak kepada [Siapa yang akan mendapatkan hak asuh anak? Jelaskan alasannya.]
Semoga Anda dapat menerima permohonan ini dengan lapang dada. Saya berharap agar proses perceraian ini dapat berlangsung dengan baik dan lancar.
Demikian surat permohonan ini saya sampaikan. Atas perhatian dan kerjasamanya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[Nama Anda]
[Tanda Tangan]
[Tanggal]
Catatan:
- Surat ini hanya contoh dan dapat dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan.
- Sebaiknya konsultasikan dengan pengacara sebelum mengajukan surat permohonan cerai.
- Pastikan isi surat Anda jelas, singkat, dan tidak mengandung kata-kata yang merendahkan atau menghina.
- Fokuslah pada alasan permohonan cerai dan solusi yang ingin Anda capai.
Penting:
Perceraian adalah keputusan yang serius. Pastikan Anda telah mempertimbangkan segala aspek dan konsekuensi dari perpisahan sebelum mengambil langkah ini.
