Contoh Surat Permohonan Izin Rumah Sakit

3 min read Oct 21, 2024
Contoh Surat Permohonan Izin Rumah Sakit

Contoh Surat Permohonan Izin Rumah Sakit

Berikut adalah contoh surat permohonan izin rumah sakit yang dapat Anda gunakan sebagai panduan:

[Nama Lembaga/Organisasi]

[Alamat Lembaga/Organisasi]

[Nomor Telepon Lembaga/Organisasi]

[Email Lembaga/Organisasi]

Kepada Yth.

[Jabatan] di [Instansi terkait]

[Alamat Instansi terkait]

Perihal: Permohonan Izin Pendirian Rumah Sakit

Dengan hormat,

Melalui surat ini, kami [Nama Lembaga/Organisasi] mengajukan permohonan izin pendirian Rumah Sakit [Nama Rumah Sakit] yang berlokasi di [Alamat Rumah Sakit].

Permohonan ini didasarkan pada:

  • [Alasan/Tujuan Pendirian Rumah Sakit]
  • [Rencana Layanan Medis yang Ditawarkan]
  • [Target Sasaran Pelayanan]

Kami telah mempersiapkan berbagai hal yang diperlukan untuk mendirikan rumah sakit ini, antara lain:

  • [Dokumen/Persyaratan terkait pendirian Rumah Sakit]
  • [Rencana Tata Letak Bangunan dan Fasilitas]
  • [Sumber Daya Manusia yang Tersedia]

Kami berharap permohonan ini dapat dipertimbangkan dan disetujui. Kami siap untuk memenuhi segala persyaratan yang ditetapkan oleh [Instansi terkait] dan berkomitmen untuk memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas kepada masyarakat.

Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,

[Nama dan Jabatan]

[Lembaga/Organisasi]

Catatan:

  • Silahkan ganti bagian yang di kurung siku dengan informasi yang sesuai.
  • Pastikan surat permohonan dilengkapi dengan dokumen persyaratan yang diperlukan, sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
  • Pastikan informasi yang disampaikan dalam surat permohonan akurat dan sesuai dengan fakta.
  • Anda dapat menambahkan poin-poin penting lainnya dalam surat permohonan ini, sesuai dengan kebutuhan dan kondisi spesifik.

Informasi Tambahan:

  • Anda dapat mencari informasi lebih lanjut mengenai persyaratan dan prosedur permohonan izin pendirian rumah sakit di website resmi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
  • Anda dapat berkonsultasi dengan pihak terkait seperti Dinas Kesehatan setempat atau konsultan hukum untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap dan akurat.