Contoh Surat Permohonan Pembongkaran Reklame
Berikut ini contoh surat permohonan pembongkaran reklame:
Kepada Yth.
Bapak/Ibu Kepala Dinas Penataan Ruang dan Pertamanan
Kota [Nama Kota]
Perihal: Permohonan Pembongkaran Reklame
Dengan hormat,
Melalui surat ini, kami [Nama Pemohon], yang beralamat di [Alamat Pemohon], mengajukan permohonan pembongkaran reklame milik kami yang berlokasi di [Lokasi Reklame].
Berikut ini detail reklame yang kami mohon dibongkar:
- Jenis Reklame: [Jenis Reklame, contoh: Billboard, Baliho, Neon Box, dll]
- Ukuran Reklame: [Ukuran Reklame, contoh: 4x6 meter, 2x3 meter, dll]
- Lokasi Reklame: [Lokasi Reklame, contoh: Jalan [Nama Jalan], depan [Nama Tempat], dll]
- Nomor Izin Reklame: [Nomor Izin Reklame]
- Alasan Pembongkaran: [Alasan Pembongkaran, contoh: Reklame sudah rusak, tidak sesuai dengan perizinan, akan diganti dengan reklame baru, dll]
Kami mohon Bapak/Ibu dapat menyetujui permohonan kami dan membantu proses pembongkaran reklame tersebut. Kami siap untuk bekerja sama dalam hal pembongkaran dan pengangkutan reklame tersebut.
Demikian surat permohonan ini kami sampaikan. Atas perhatian dan bantuannya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Pemohon]
[Tanda Tangan Pemohon]
[Nama Jelas Pemohon]
[Stempel Pemohon]
Catatan:
- Silahkan ganti bagian yang dikurung siku dengan data Anda.
- Pastikan semua data yang Anda masukkan benar dan akurat.
- Sertakan dokumen pendukung seperti foto reklame, izin reklame, dan surat kuasa jika diperlukan.
- Kirimkan surat permohonan ini kepada Dinas Penataan Ruang dan Pertamanan kota Anda.
- Tanyakan kepada pihak terkait mengenai prosedur dan waktu proses pembongkaran reklame.
Tips:
- Buat surat permohonan dengan bahasa yang sopan dan mudah dipahami.
- Jelaskan dengan detail alasan pembongkaran reklame.
- Sertakan informasi yang lengkap dan akurat tentang reklame yang akan dibongkar.
- Siapkan dokumen pendukung yang diperlukan.
- Hubungi pihak terkait untuk memastikan proses pembongkaran berjalan lancar.
Semoga contoh surat ini bermanfaat.
