Contoh Surat Permohonan Pengurangan Angsuran PPh 25 Orang Pribadi
Berikut adalah contoh surat permohonan pengurangan angsuran PPh 25 untuk orang pribadi:
[Nama dan Alamat Pemohon]
[Nomor Telepon dan Email Pemohon]
[Tanggal]
Kantor Pelayanan Pajak (KPP)
[Alamat KPP]
Perihal: Permohonan Pengurangan Angsuran PPh Pasal 25
Dengan hormat,
Yang bertanda tangan di bawah ini:
[Nama Pemohon]
Dengan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP): [Nomor NPWP]
Berdomisili di: [Alamat Pemohon]
Melalui surat ini, mengajukan permohonan pengurangan angsuran PPh Pasal 25 Tahun Pajak [Tahun Pajak] dengan alasan: [Sebutkan Alasan Permohonan Pengurangan Angsuran, misal: penurunan omzet, perubahan kondisi bisnis, dll.]
Sebagai bukti penurunan omzet, kami lampirkan:
- [Lampiran 1: Laporan Keuangan/Neraca/Laba Rugi]
- [Lampiran 2: Dokumen Pendukung Lainnya, misal: Surat Keterangan dari Perusahaan, dsb.]
Berdasarkan data tersebut, kami memohon agar KPP dapat mempertimbangkan permohonan pengurangan angsuran PPh Pasal 25 kami. Besarnya pengurangan yang kami mohonkan adalah [Jumlah Angsuran yang Dimohonkan untuk Dikurangi]
Demikian surat permohonan ini kami sampaikan. Atas perhatian dan pertimbangan Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Tanda Tangan Pemohon]
[Nama Pemohon]
[Nomor NPWP Pemohon]
Catatan:
- Sesuaikan isi surat dengan situasi dan kondisi Anda.
- Pastikan lampiran yang Anda sertakan mendukung permohonan Anda.
- Surat permohonan ini dapat diubah sesuai dengan kebutuhan dan format yang berlaku.
- Anda dapat menyertakan informasi lebih detail terkait penurunan omzet dan alasannya.
- Anda dapat menambahkan informasi mengenai rencana dan strategi untuk meningkatkan kembali omzet di masa depan.