Contoh Surat Permohonan Penutupan Asuransi

3 min read Oct 24, 2024
Contoh Surat Permohonan Penutupan Asuransi

Contoh Surat Permohonan Penutupan Asuransi

Berikut adalah contoh surat permohonan penutupan asuransi yang dapat Anda gunakan sebagai panduan:

Kepada Yth.

[Nama Perusahaan Asuransi]

[Alamat Perusahaan Asuransi]

Perihal: Permohonan Penutupan Asuransi [Jenis Asuransi]

Dengan hormat,

Yang bertanda tangan di bawah ini:

  • Nama: [Nama Tertanggung]
  • Nomor Polis: [Nomor Polis Asuransi]
  • Alamat: [Alamat Tertanggung]
  • Nomor Telepon: [Nomor Telepon Tertanggung]

Mengajukan permohonan penutupan asuransi [Jenis Asuransi] dengan rincian sebagai berikut:

  • Tanggal Mulai Asuransi: [Tanggal Mulai Asuransi]
  • Tanggal Berakhir Asuransi: [Tanggal Berakhir Asuransi]
  • Alasan Penutupan: [Sebutkan Alasan Penutupan Asuransi]

Permohonan Penutupan Asuransi:

Sehubungan dengan [Sebutkan Alasan Penutupan Asuransi], dengan ini saya mengajukan permohonan penutupan asuransi [Jenis Asuransi] dengan nomor polis [Nomor Polis Asuransi].

Pengembalian Premi:

Saya mohon agar premi asuransi yang telah saya bayarkan untuk periode [Tanggal Mulai Asuransi] sampai dengan [Tanggal Berakhir Asuransi] dapat dikembalikan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Lampiran:

  • [Lampiran Dokumen yang Dibutuhkan, misal: Fotocopy KTP, Buku Tabungan, dll]

Demikian surat permohonan ini saya buat dengan sebenar-benarnya. Atas perhatian dan kerjasamanya, saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya,

[Nama Tertanggung]

[Tanda Tangan]

Catatan:

  • Silahkan ganti bagian yang diapit tanda kurung siku ([...]) dengan informasi Anda.
  • Pastikan Anda membaca dan memahami ketentuan dan syarat penutupan asuransi yang berlaku.
  • Konsultasikan dengan pihak asuransi terkait proses penutupan dan pengembalian premi.
  • Simpan salinan surat permohonan untuk arsip Anda.

Tips Menulis Surat Permohonan Penutupan Asuransi:

  • Jujur dan jelas: Nyatakan alasan penutupan asuransi dengan jujur dan jelas.
  • Formal dan sopan: Gunakan bahasa yang formal dan sopan dalam surat permohonan.
  • Rinci dan lengkap: Pastikan semua informasi yang dibutuhkan tercantum dalam surat permohonan.
  • Teliti dan akurat: Periksa kembali semua informasi yang Anda tulis dalam surat permohonan agar tidak terjadi kesalahan.
  • Simpan salinan: Simpan salinan surat permohonan untuk arsip Anda.

Semoga contoh surat permohonan ini dapat membantu Anda.