Contoh Surat Pernyataan Kredit Dipakai Orang Lain

3 min read Oct 27, 2024
Contoh Surat Pernyataan Kredit Dipakai Orang Lain

Contoh Surat Pernyataan Kredit Dipakai Orang Lain

Surat pernyataan kredit dipakai orang lain merupakan dokumen penting yang dapat digunakan sebagai bukti bahwa Anda tidak bertanggung jawab atas penggunaan kredit yang dilakukan oleh orang lain tanpa sepengetahuan Anda.

Berikut contoh surat pernyataan kredit dipakai orang lain yang bisa Anda gunakan sebagai panduan:

SURAT PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : .................................. NIK : .................................. Alamat : ..................................

Dengan ini menyatakan bahwa:

  1. Saya tidak pernah mengajukan permohonan kredit atas nama [Nama Bank/Lembaga Keuangan] dengan nomor rekening [Nomor Rekening] atas nama [Nama Pemilik Rekening].
  2. Saya tidak pernah menggunakan atau mengizinkan orang lain untuk menggunakan kartu kredit atas nama [Nama Bank/Lembaga Keuangan] dengan nomor [Nomor Kartu Kredit].
  3. Saya tidak pernah menandatangani dokumen perjanjian kredit atas nama [Nama Bank/Lembaga Keuangan] dengan nomor rekening [Nomor Rekening] atas nama [Nama Pemilik Rekening].
  4. Saya tidak bertanggung jawab atas segala bentuk transaksi yang dilakukan dengan menggunakan kredit atas nama [Nama Bank/Lembaga Keuangan] dengan nomor rekening [Nomor Rekening] atas nama [Nama Pemilik Rekening].
  5. Saya akan melaporkan setiap penggunaan kredit atas nama saya tanpa sepengetahuan saya kepada pihak berwenang.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya, tanpa ada paksaan dari pihak manapun dan untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

[Tempat], [Tanggal]

[Tanda Tangan]

[Nama Terang]

Catatan:

  • Gantilah informasi dalam tanda kurung dengan data yang sesuai.
  • Anda dapat menambahkan poin lain yang relevan dengan kasus Anda.
  • Pastikan surat pernyataan Anda ditulis dengan jelas dan mudah dipahami.
  • Anda perlu melampirkan bukti-bukti pendukung, seperti laporan polisi atau surat keterangan dari pihak terkait.

Setelah Anda membuat surat pernyataan, segera hubungi pihak bank atau lembaga keuangan terkait untuk melaporkan kejadian tersebut. Anda juga dapat berkonsultasi dengan pengacara untuk mendapatkan bantuan hukum.