Contoh Surat Pernyataan Perjanjian Jual Beli Motor

4 min read Oct 28, 2024
Contoh Surat Pernyataan Perjanjian Jual Beli Motor

Contoh Surat Pernyataan Perjanjian Jual Beli Motor

Berikut adalah contoh surat pernyataan perjanjian jual beli motor yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:

SURAT PERNYATAAN PERJANJIAN JUAL BELI MOTOR

Nomor : ... / ... / ... / ...

Yang bertanda tangan di bawah ini :

  1. Nama : .............................. Alamat : .............................. No. KTP : .............................. Sebagai Pihak Pertama
  2. Nama : .............................. Alamat : .............................. No. KTP : .............................. Sebagai Pihak Kedua

Dengan ini menyatakan bahwa kedua belah pihak telah menyepakati perjanjian jual beli motor dengan spesifikasi sebagai berikut:

1. Jenis Motor: .............................. 2. Merk/Type: .............................. 3. Nomor Polisi: .............................. 4. Nomor Rangka: .............................. 5. Nomor Mesin: .............................. 6. Tahun Pembuatan: .............................. 7. Warna: ..............................

Kedua belah pihak sepakat dengan perjanjian sebagai berikut:

Pasal 1: Jual Beli

  1. Pihak Pertama (Penjual) menjual dan menyerahkan kepemilikan motor dengan spesifikasi sebagaimana tertera di atas kepada Pihak Kedua (Pembeli) secara sah dan tanpa cacat hukum.
  2. Pihak Kedua (Pembeli) menerima dan membeli motor tersebut dari Pihak Pertama (Penjual) dengan harga Rp. ...,- (..... Rupiah).

Pasal 2: Pembayaran

  1. Pihak Kedua (Pembeli) telah melunasi seluruh pembayaran motor kepada Pihak Pertama (Penjual) secara tunai/kredit dengan rincian sebagai berikut:
    • Pembayaran Tunai : Rp. ...,- (..... Rupiah)
    • Pembayaran Kredit : Rp. ...,- (..... Rupiah) / bulan
  2. Pembayaran dilakukan melalui (metode pembayaran, misal: transfer bank, tunai) ke rekening (nama bank dan nomor rekening Pihak Pertama).

Pasal 3: Pengalihan Kepemilikan

  1. Pihak Pertama (Penjual) menyerahkan seluruh hak dan kewajiban atas motor tersebut kepada Pihak Kedua (Pembeli) selambat-lambatnya (tanggal).
  2. Pihak Kedua (Pembeli) berkewajiban untuk mengurus proses balik nama kepemilikan motor di Samsat selambat-lambatnya (tanggal).
  3. Biaya balik nama menjadi tanggung jawab (Pihak Pertama/Pihak Kedua).

Pasal 4: Kondisi Motor

  1. Pihak Pertama (Penjual) menyatakan bahwa motor yang dijual dalam kondisi (sebutkan kondisi motor, misal: baik, layak pakai, tidak cacat).
  2. Pihak Kedua (Pembeli) telah memeriksa dan menyetujui kondisi motor tersebut sebelum melakukan transaksi.

Pasal 5: Perjanjian

  1. Perjanjian ini dibuat dalam keadaan sadar, tanpa paksaan dan tekanan dari pihak manapun.
  2. Perjanjian ini dibuat rangkap dua, masing-masing pihak memegang satu eksemplar.

Demikian surat pernyataan ini dibuat untuk diketahui dan dipergunakan sebagaimana mestinya.

Dibuat di : ..............................

Pada tanggal : ..............................

Pihak Pertama Pihak Kedua

(Tanda Tangan) (Tanda Tangan)

(Nama Tercetak) (Nama Tercetak)

Catatan:

  • Silahkan sesuaikan contoh surat pernyataan perjanjian jual beli motor ini dengan kebutuhan Anda.
  • Pastikan semua data yang tertera dalam surat ini benar dan sesuai dengan dokumen resmi.
  • Anda dapat menambahkan atau mengubah isi pasal-pasal dalam perjanjian sesuai dengan kesepakatan kedua belah pihak.
  • Konsultasikan dengan pihak ketiga yang berkompeten (misal: notaris) untuk meminimalkan potensi konflik di kemudian hari.

Semoga contoh surat ini bermanfaat!