Buatlah Contoh Kepala Surat

3 min read Jul 28, 2024
Buatlah Contoh Kepala Surat

Contoh Kepala Surat

Berikut ini adalah contoh kepala surat yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:

Contoh 1: Surat Resmi

[Nama Lembaga/Instansi]

[Alamat Lembaga/Instansi]

[Nomor Telepon Lembaga/Instansi]

[Email Lembaga/Instansi]

[Website Lembaga/Instansi]

[Kota/Kode Pos Lembaga/Instansi]

[Tanggal]

Nomor Surat: [Nomor Surat]

Perihal: [Perihal Surat]

Kepada Yth.

[Nama Penerima Surat]

[Jabatan Penerima Surat]

[Lembaga/Instansi Penerima Surat]

[Alamat Penerima Surat]

[Salam Pembuka]

Contoh 2: Surat Pribadi

[Nama Pengirim]

[Alamat Pengirim]

[Nomor Telepon Pengirim]

[Email Pengirim]

[Kota/Kode Pos Pengirim]

[Tanggal]

Kepada Yth.

[Nama Penerima Surat]

[Alamat Penerima Surat]

[Salam Pembuka]

Keterangan

  • Nama Lembaga/Instansi: Nama lengkap lembaga/instansi yang mengeluarkan surat.
  • Alamat Lembaga/Instansi: Alamat lengkap lembaga/instansi yang mengeluarkan surat.
  • Nomor Telepon Lembaga/Instansi: Nomor telepon resmi lembaga/instansi.
  • Email Lembaga/Instansi: Alamat email resmi lembaga/instansi.
  • Website Lembaga/Instansi: Alamat website resmi lembaga/instansi (opsional).
  • Kota/Kode Pos Lembaga/Instansi: Kota dan kode pos lembaga/instansi.
  • Tanggal: Tanggal surat dibuat.
  • Nomor Surat: Nomor surat yang dikeluarkan.
  • Perihal: Singkat dan jelas mengenai isi surat.
  • Nama Penerima Surat: Nama lengkap penerima surat.
  • Jabatan Penerima Surat: Jabatan penerima surat (jika ada).
  • Lembaga/Instansi Penerima Surat: Lembaga/instansi penerima surat.
  • Alamat Penerima Surat: Alamat lengkap penerima surat.
  • Salam Pembuka: Salam pembuka yang sesuai dengan jenis surat (misalnya: "Hormat kami", "Salam sejahtera", "Dengan hormat").

Tips

  • Gunakan font yang mudah dibaca.
  • Hindari menggunakan font yang terlalu besar atau kecil.
  • Pastikan semua informasi pada kepala surat lengkap dan akurat.
  • Perhatikan tata letak kepala surat agar terlihat rapi dan profesional.
  • Sesuaikan kepala surat dengan jenis surat yang Anda buat.

Ingatlah bahwa contoh ini hanya sebagai panduan. Anda dapat memodifikasinya sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan masing-masing lembaga/instansi.