Cara Mengukur Diameter Dalam Menggunakan Jangka Sorong

4 min read Aug 09, 2024
Cara Mengukur Diameter Dalam Menggunakan Jangka Sorong

Cara Mengukur Diameter Dalam Menggunakan Jangka Sorong

Jangka sorong adalah alat ukur yang sangat umum digunakan untuk mengukur panjang, kedalaman, dan diameter dalam benda. Salah satu kegunaan jangka sorong adalah untuk mengukur diameter dalam benda berbentuk silinder atau tabung. Berikut adalah langkah-langkah cara mengukur diameter dalam menggunakan jangka sorong:

1. Pilih Jangka Sorong yang Tepat

Pastikan jangka sorong yang digunakan sesuai dengan ukuran diameter dalam yang akan diukur. Jangka sorong tersedia dalam berbagai ukuran, dengan jangkauan pengukuran yang berbeda-beda.

2. Atur Posisi Jangka Sorong

  • Buka rahang jangka sorong secara penuh.
  • Letakkan kaki jangka sorong pada bagian dalam benda yang akan diukur.
  • Pastikan kedua kaki jangka sorong menempel dengan kuat pada permukaan benda dan sejajar dengan sumbu diameter dalam.

3. Tutup Rahang Jangka Sorong

  • Tutup rahang jangka sorong secara perlahan hingga menempel pada permukaan benda.
  • Hindari menekan terlalu keras agar tidak merusak permukaan benda.

4. Baca Skala Jangka Sorong

  • Baca skala utama pada jangka sorong, yaitu skala yang menunjukkan angka-angka besar.
  • Baca skala nonius, yaitu skala yang berada di bagian bawah skala utama. Cari garis skala nonius yang tepat sejajar dengan garis skala utama.
  • Nilai diameter dalam adalah penjumlahan dari skala utama dan skala nonius yang sejajar.

5. Perhatikan Kesalahan Pengukuran

  • Kesalahan pengukuran dapat terjadi akibat beberapa faktor, seperti:
    • Posisi jangka sorong yang tidak tepat
    • Kesalahan membaca skala
    • Kondisi alat ukur yang rusak atau tidak kalibrasi
  • Selalu perhatikan toleransi kesalahan alat ukur yang digunakan.

6. Ulangi Pengukuran

Untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat, ulangi pengukuran beberapa kali di bagian yang berbeda pada benda yang sama. Kemudian, hitung nilai rata-rata dari hasil pengukuran tersebut.

Contoh Pengukuran Diameter Dalam

Misalkan, ketika membaca skala jangka sorong, skala utama menunjukkan angka 20 mm dan skala nonius menunjukkan angka 0,3 mm. Maka diameter dalam benda tersebut adalah 20,3 mm.

Tips Tambahan

  • Bersihkan jangka sorong sebelum dan sesudah digunakan untuk menghindari kesalahan pengukuran akibat kotoran atau debu.
  • Pastikan jangka sorong dalam keadaan baik dan terkalibrasi dengan benar.
  • Gunakan teknik pengukuran yang benar untuk mendapatkan hasil yang akurat.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat menggunakan jangka sorong untuk mengukur diameter dalam dengan tepat dan akurat.