Contoh Format Surat Kuasa dalam Microsoft Word
Surat kuasa adalah dokumen resmi yang memberikan wewenang kepada seseorang (kuasa) untuk bertindak atas nama orang lain (pemberi kuasa). Surat kuasa umumnya digunakan dalam berbagai situasi, seperti:
- Transaksi keuangan: Mengambil uang di bank, menandatangani cek, membeli atau menjual aset.
- Hukum: Mengajukan gugatan, menerima surat panggilan, menandatangani dokumen hukum.
- Administratif: Mengurus perizinan, mendaftarkan kendaraan, mengambil dokumen resmi.
Berikut contoh format surat kuasa yang bisa Anda gunakan dalam Microsoft Word:
Format Surat Kuasa
[Nama Kota], [Tanggal]
Kepada Yth.
[Nama Pihak Penerima Kuasa]
[Alamat Pihak Penerima Kuasa]
Perihal: Surat Kuasa
Dengan ini saya yang bertanda tangan di bawah ini:
- Nama: [Nama Pemberi Kuasa]
- Alamat: [Alamat Pemberi Kuasa]
- Nomor Identitas: [Nomor Identitas Pemberi Kuasa]
Memberikan kuasa kepada:
- Nama: [Nama Penerima Kuasa]
- Alamat: [Alamat Penerima Kuasa]
- Nomor Identitas: [Nomor Identitas Penerima Kuasa]
Untuk melakukan hal-hal sebagai berikut:
- [Tuliskan dengan jelas dan spesifik semua kewenangan yang diberikan kepada penerima kuasa]
Contoh:
- Mengambil uang tunai di Bank [Nama Bank] dengan nomor rekening [Nomor Rekening] maksimal sebesar [Jumlah Uang].
- Menandatangani surat perjanjian sewa menyewa atas nama saya di hadapan Notaris [Nama Notaris].
- Mengurus perizinan usaha atas nama saya di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu [Nama Daerah].
Kuasa ini diberikan dengan penuh kesadaran dan tanpa paksaan dari pihak manapun. Saya bertanggung jawab atas segala tindakan yang dilakukan oleh penerima kuasa dalam batas kewenangan yang diberikan.
Demikian surat kuasa ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Hormat Saya,
[Tanda Tangan Pemberi Kuasa]
[Nama Terang Pemberi Kuasa]
[Stempel/Cap Jempol]
Tips Membuat Surat Kuasa di Word:
- Gunakan template: Microsoft Word menyediakan beberapa template surat kuasa yang bisa Anda gunakan sebagai dasar.
- Tulis dengan jelas dan spesifik: Pastikan Anda menuliskan dengan jelas dan spesifik semua kewenangan yang diberikan kepada penerima kuasa.
- Pastikan identitas lengkap: Tuliskan identitas lengkap pemberi kuasa dan penerima kuasa.
- Tandatangani dan cap: Setelah selesai, pastikan surat kuasa ditandatangani oleh pemberi kuasa dan dicap jika diperlukan.
- Simpan dengan format PDF: Simpan surat kuasa dengan format PDF untuk menjaga keaslian dan keamanannya.
Catatan:
- Surat kuasa harus dibuat dengan benar dan sesuai dengan hukum yang berlaku.
- Sebaiknya konsultasikan dengan notaris atau lawyer untuk memastikan bahwa surat kuasa yang dibuat sudah sesuai dengan kebutuhan Anda.
Semoga contoh format surat kuasa ini membantu Anda dalam membuat surat kuasa yang resmi dan mudah dipahami.
