Contoh Keterangan Surat Sakit
Surat keterangan sakit adalah surat resmi yang dikeluarkan oleh tenaga medis untuk menyatakan bahwa seseorang sedang mengalami sakit dan tidak dapat melakukan aktivitas tertentu. Surat ini biasanya dibutuhkan untuk berbagai keperluan, seperti:
- Izin tidak masuk kerja/sekolah: Untuk mendapatkan izin tidak masuk kerja atau sekolah karena sakit.
- Klaim asuransi: Untuk mengklaim asuransi kesehatan.
- Permohonan keringanan: Untuk mendapatkan keringanan dalam pembayaran tagihan atau kewajiban lain.
Berikut adalah contoh keterangan surat sakit yang bisa Anda gunakan sebagai referensi:
## Contoh 1: Surat Keterangan Sakit untuk Izin Tidak Masuk Kerja
SURAT KETERANGAN SAKIT
Nomor : 001/SK/RS-ABC/VII/2023
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: dr. [Nama Dokter] Jabatan: Dokter Umum Tempat Praktik: Klinik ABC
Menerangkan bahwa:
Nama: [Nama Pasien] Jenis Kelamin: [L/P] Alamat: [Alamat Pasien]
Telah datang berobat di Klinik ABC pada tanggal [Tanggal Pemeriksaan] dengan keluhan [Keluhan Pasien]. Setelah dilakukan pemeriksaan, pasien didiagnosis menderita [Diagnosa Penyakit]. Pasien disarankan untuk istirahat selama [Lama Istirahat] hari.
Demikian surat keterangan ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
[Kota], [Tanggal]
Hormat kami,
dr. [Nama Dokter]
## Contoh 2: Surat Keterangan Sakit untuk Klaim Asuransi
SURAT KETERANGAN SAKIT
Nomor : 002/SK/RS-DEF/VII/2023
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: dr. [Nama Dokter] Jabatan: Dokter Spesialis [Spesialis] Tempat Praktik: Rumah Sakit DEF
Menerangkan bahwa:
Nama: [Nama Pasien] Jenis Kelamin: [L/P] Alamat: [Alamat Pasien]
Telah menjalani perawatan di Rumah Sakit DEF sejak tanggal [Tanggal Masuk Rumah Sakit] hingga tanggal [Tanggal Keluar Rumah Sakit] dengan diagnosa [Diagnosa Penyakit].
Rincian Perawatan:
- [Daftar tindakan medis yang dilakukan]
Demikian surat keterangan ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
[Kota], [Tanggal]
Hormat kami,
dr. [Nama Dokter]
## Tips Menulis Surat Keterangan Sakit
- Gunakan bahasa yang resmi dan mudah dipahami.
- Sebutkan secara jelas identitas pasien dan dokter.
- Jelaskan keluhan pasien dan diagnosa penyakit.
- Sebutkan lama istirahat yang direkomendasikan.
- Tulis tanggal dan tempat pembuatan surat.
- Beri tanda tangan dan stempel dokter.
## Catatan:
- Pastikan Anda mendapatkan surat keterangan sakit dari tenaga medis yang kompeten dan memiliki izin praktik.
- Gunakan surat keterangan sakit sesuai dengan tujuannya.
- Hindari pemalsuan surat keterangan sakit, karena dapat berakibat hukum.
