Contoh Lampiran Pada Surat Dinas

3 min read Aug 16, 2024
Contoh Lampiran Pada Surat Dinas

Contoh Lampiran pada Surat Dinas

Surat dinas merupakan surat resmi yang digunakan dalam lingkungan instansi, baik pemerintah maupun swasta. Surat dinas seringkali dilengkapi dengan lampiran yang berisi informasi tambahan atau dokumen pendukung untuk memperkuat isi surat.

Jenis-Jenis Lampiran pada Surat Dinas

Berikut beberapa jenis lampiran yang umum dilampirkan pada surat dinas:

  • Dokumen Pendukung: Dokumen yang berisi informasi rinci terkait isi surat, seperti proposal, laporan, data statistik, atau hasil penelitian.
  • Surat Balasan: Lampiran berupa surat balasan dari pihak penerima yang berisi tanggapan atas isi surat yang dikirim.
  • Daftar Nama: Lampiran berupa daftar nama peserta, penerima, atau pihak yang terkait dengan isi surat.
  • Gambar/Foto: Lampiran berupa gambar atau foto yang memperjelas isi surat, seperti denah lokasi, contoh produk, atau hasil proyek.
  • Stempel/Cap: Lampiran berupa stempel atau cap resmi dari instansi yang menerbitkan surat.

Contoh Lampiran pada Surat Dinas

Berikut beberapa contoh lampiran pada surat dinas:

1. Surat Permohonan Bantuan Dana

Lampiran:

  • Proposal Permohonan Bantuan Dana
  • Daftar Rincian Anggaran
  • Surat Rekomendasi dari Instansi Terkait

2. Surat Permohonan Izin Penelitian

Lampiran:

  • Surat Keterangan dari Universitas
  • Proposal Penelitian
  • Jadwal Penelitian

3. Surat Pengumuman Hasil Seleksi

Lampiran:

  • Daftar Nama Peserta yang Diterima
  • Daftar Nama Peserta yang Tidak Diterima
  • Kriteria Penilaian Seleksi

4. Surat Pemberitahuan Rapat

Lampiran:

  • Susunan Acara Rapat
  • Daftar Hadir Peserta Rapat
  • Materi Rapat

Cara Mencantumkan Lampiran pada Surat Dinas

Berikut cara mencantumkan lampiran pada surat dinas:

  • Tulis "Lampiran" di bagian akhir surat, setelah bagian "Hormat Kami".
  • Cantumkan jumlah lampiran dengan menulis "1 Lembar" jika hanya ada satu lampiran, atau "2 Lembar" jika ada dua lampiran, dan seterusnya.
  • Sebutkan jenis lampiran dengan singkat dan jelas.

Contoh:

Lampiran:
1. Proposal Permohonan Bantuan Dana
2. Daftar Rincian Anggaran

Catatan:

  • Lampiran harus disusun dengan rapi dan mudah dibaca.
  • Gunakan kertas yang sama dengan surat dan beri nomor halaman pada setiap lampiran.
  • Sertakan tanda tangan dan stempel pada setiap lampiran.

Dengan menyertakan lampiran yang lengkap dan relevan, surat dinas akan lebih informatif dan efektif dalam menyampaikan informasi kepada penerima.