Contoh Pembukaan Surat Formal
Pembukaan surat formal merupakan bagian penting yang menentukan kesan pertama pembaca terhadap isi surat. Pembukaan yang baik harus singkat, jelas, dan menarik perhatian pembaca. Berikut beberapa contoh pembukaan surat formal yang dapat Anda gunakan:
Berdasarkan Tujuan Surat
- Untuk surat permohonan:
"Dengan hormat,
Melalui surat ini, kami mengajukan permohonan ... "
- Untuk surat pengantar:
"Kepada Yth. Bapak/Ibu [Nama Penerima],
Dengan hormat,
Perkenalkan, nama saya [Nama Anda] dari [Instansi/Perusahaan]. Melalui surat ini, kami ingin ... "
- Untuk surat undangan:
"Kepada Yth. Bapak/Ibu [Nama Penerima],
Dengan hormat,
Sehubungan dengan ... , dengan ini kami mengundang Bapak/Ibu untuk ... "
- Untuk surat keluhan:
"Kepada Yth. [Nama Perusahaan/Instansi],
Dengan hormat,
Melalui surat ini, kami ingin menyampaikan keluhan terkait ... "
Berdasarkan Hubungan dengan Penerima
- Untuk surat kepada atasan:
"Kepada Yth. Bapak/Ibu [Nama Atasan],
Dengan hormat,
Sehubungan dengan ... , kami ... "
- Untuk surat kepada rekan kerja:
"Kepada Yth. [Nama Rekan Kerja],
Salam sejahtera,
Semoga surat ini dapat diterima dengan baik. Sehubungan dengan ... , kami ... "
- Untuk surat kepada klien:
"Kepada Yth. [Nama Klien],
Dengan hormat,
Terima kasih atas ... . Sehubungan dengan ... , kami ... "
Tips Menulis Pembukaan Surat Formal
- Gunakan bahasa yang baku dan formal. Hindari penggunaan bahasa gaul atau slang.
- Buat pembukaan yang singkat dan padat. Jangan bertele-tele.
- Cantumkan tujuan surat dengan jelas. Pembukaan harus memberikan gambaran singkat mengenai isi surat.
- Sesuaikan pembukaan dengan jenis surat dan penerima.
- Tulis dengan rapi dan mudah dibaca.
Dengan memilih pembukaan yang tepat, Anda dapat membuat surat formal lebih efektif dan profesional.
