Contoh Soal Essay Tentang Surat Lamaran Pekerjaan
Berikut ini adalah beberapa contoh soal essay tentang surat lamaran pekerjaan yang bisa kamu pelajari:
Soal 1:
Jelaskan apa yang dimaksud dengan surat lamaran pekerjaan dan sebutkan 5 komponen penting yang harus ada di dalamnya!
Pembahasan:
Surat lamaran pekerjaan merupakan sebuah dokumen formal yang digunakan oleh seseorang untuk mengajukan permohonan pekerjaan pada suatu perusahaan.
Lima komponen penting yang harus ada dalam surat lamaran pekerjaan adalah:
- Kop surat: Berisi nama, alamat, nomor telepon, dan alamat email penulis surat.
- Salam pembuka: Biasanya diawali dengan "Kepada Yth. Bapak/Ibu [Nama Penerima Surat]" atau "Kepada Yth. [Jabatan Penerima Surat]".
- Isi surat: Berisi informasi mengenai diri sendiri, seperti latar belakang pendidikan, pengalaman kerja, dan motivasi melamar pekerjaan.
- Penutup: Menyatakan harapan dan ucapan terima kasih atas pertimbangan.
- Tanda tangan: Ditulis di bawah penutup surat, disertai dengan nama lengkap dan tanggal penulisan surat.
Soal 2:
Bagaimana cara kamu menyusun surat lamaran pekerjaan yang menarik perhatian HRD? Jelaskan secara detail!
Pembahasan:
Untuk membuat surat lamaran pekerjaan yang menarik perhatian HRD, kamu perlu memperhatikan beberapa hal:
- Kejelasan tujuan: Tuliskan dengan jelas dan ringkas posisi yang kamu lamar dan mengapa kamu tertarik dengan posisi tersebut.
- Kemampuan yang relevan: Tunjukkan bahwa kamu memiliki kemampuan yang relevan dengan persyaratan pekerjaan. Kamu bisa mencantumkan pengalaman kerja, keahlian, dan pendidikan yang sesuai.
- Motivasi yang kuat: Jelaskan alasan kamu ingin bergabung dengan perusahaan tersebut dan apa yang kamu harapkan dari pekerjaan ini.
- Bahasa yang profesional: Gunakan bahasa yang formal dan sopan, hindari bahasa gaul atau slang.
- Tata letak yang rapi: Pastikan surat lamaran pekerjaan memiliki tata letak yang rapi, mudah dibaca, dan bebas dari kesalahan penulisan.
Soal 3:
Jelaskan perbedaan antara surat lamaran pekerjaan yang ditujukan kepada perusahaan dan surat lamaran pekerjaan yang ditujukan kepada personalia!
Pembahasan:
Perbedaan utama antara surat lamaran pekerjaan yang ditujukan kepada perusahaan dan surat lamaran pekerjaan yang ditujukan kepada personalia terletak pada penerima surat.
- Surat lamaran pekerjaan yang ditujukan kepada perusahaan biasanya ditujukan kepada "Yth. Bapak/Ibu Pimpinan Perusahaan" atau "Yth. Bapak/Ibu HRD".
- Surat lamaran pekerjaan yang ditujukan kepada personalia ditujukan kepada "Yth. Bapak/Ibu [Nama Personallia]".
Meskipun demikian, isi surat lamaran pekerjaan pada dasarnya sama, yaitu untuk menyampaikan informasi mengenai diri sendiri dan melamar pekerjaan di perusahaan tersebut.
Soal 4:
Jelaskan bagaimana kamu menyusun surat lamaran pekerjaan yang efektif untuk melamar posisi sebagai [sebutkan posisi yang kamu inginkan].
Pembahasan:
Soal ini menuntut kamu untuk menunjukkan pemahaman tentang persyaratan pekerjaan dan bagaimana kamu bisa menyusun surat lamaran yang sesuai. Jawaban yang baik harus:
- Menunjukkan bahwa kamu memahami detail pekerjaan dan persyaratannya.
- Menyebutkan kualifikasi dan pengalaman yang relevan dengan pekerjaan tersebut.
- Menekankan keahlian dan karakter yang dibutuhkan untuk posisi tersebut.
- Menunjukkan antusiasme dan motivasi untuk bergabung di perusahaan tersebut.
Contoh jawaban:
"Untuk melamar posisi sebagai [posisi yang kamu inginkan], saya akan menonjolkan pengalaman saya dalam [sebutkan pengalaman yang relevan]. Saya memiliki kemampuan dalam [sebutkan keahlian yang relevan] dan saya yakin kemampuan ini akan sangat bermanfaat dalam [sebutkan manfaat keahlian tersebut bagi pekerjaan]. Selain itu, saya adalah orang yang [sebutkan karakter yang dibutuhkan untuk posisi tersebut] dan saya yakin saya akan menjadi aset yang berharga bagi tim."
Soal 5:
Bagaimana cara kamu menampilkan diri dan pengalamanmu dalam surat lamaran pekerjaan agar terlihat menarik di mata HRD? Berikan contoh konkret!
Pembahasan:
Untuk membuat surat lamaran pekerjaan yang menarik di mata HRD, kamu perlu menampilkan diri dan pengalamanmu dengan cara yang jelas, ringkas, dan relevan dengan posisi yang kamu inginkan.
Contoh konkret:
Alih-alih:
"Saya berpengalaman dalam bidang [bidang pekerjaan]."
Kamu bisa menulis:
"Sebagai [jabatan sebelumnya], saya berhasil meningkatkan [metrik] sebesar [persentase] dalam [periode waktu] melalui [jelaskan strategi/metode yang kamu gunakan]."
Contoh ini lebih spesifik dan menunjukkan dampak nyata dari pengalamanmu. Pastikan kamu mencantumkan contoh konkret yang relevan dengan persyaratan pekerjaan yang kamu lamar.
Tips tambahan:
- Lakukan riset tentang perusahaan dan budaya perusahaannya.
- Pastikan surat lamaran pekerjaan bebas dari kesalahan penulisan dan tata bahasa.
- Gunakan kata kunci yang relevan dengan persyaratan pekerjaan.
- Kirimkan surat lamaran pekerjaan dengan format yang tepat.
Dengan memahami dan mempraktikkan tips di atas, kamu bisa membuat surat lamaran pekerjaan yang menarik perhatian HRD dan meningkatkan peluangmu untuk mendapatkan pekerjaan yang kamu inginkan.
