Contoh Soal Tata Nama Senyawa Alkana, Alkena, dan Alkuna
Alkana
1. Berikan nama IUPAC untuk senyawa berikut:
!
Jawaban: 2,3-Dimetilpentana
2. Gambar struktur senyawa berikut:
- 3-Etil-2-metilheksana
- 2,2,4-Trimetilpentana
Alkena
1. Berikan nama IUPAC untuk senyawa berikut:
!
Jawaban: cis-2-Butena
2. Gambar struktur senyawa berikut:
- 3-Metil-1-pentena
- trans-2-Pentena
Alkuna
1. Berikan nama IUPAC untuk senyawa berikut:
!
Jawaban: Propuna
2. Gambar struktur senyawa berikut:
- 2-Butuna
- 4-Metil-2-heksuna
Tips Penting dalam Menamai Senyawa Alkana, Alkena, dan Alkuna
- Identifikasi rantai karbon terpanjang: Ini adalah rantai yang memiliki jumlah atom karbon terbanyak.
- Nomor atom karbon: Mulai dari ujung rantai yang paling dekat dengan gugus cabang atau ikatan rangkap/tiga.
- Gugus cabang dan ikatan rangkap/tiga: Berikan nomor posisi pada rantai utama.
- Tata nama: Gunakan awalan untuk gugus cabang dan akhiran untuk jenis ikatan (ana, ena, una).
Penjelasan Soal
Alkana adalah hidrokarbon jenuh yang hanya memiliki ikatan tunggal. Nama alkana diawali dengan awalan yang menunjukkan jumlah atom karbon dan diakhiri dengan "-ana". Contohnya: metana (1 C), etana (2 C), propana (3 C), butana (4 C), dan seterusnya.
Alkena adalah hidrokarbon tak jenuh yang memiliki satu ikatan rangkap. Nama alkena diawali dengan awalan yang menunjukkan jumlah atom karbon dan diakhiri dengan "-ena". Nomor posisi ikatan rangkap diberikan sebagai prefiks sebelum "-ena".
Alkuna adalah hidrokarbon tak jenuh yang memiliki satu ikatan tiga. Nama alkuna diawali dengan awalan yang menunjukkan jumlah atom karbon dan diakhiri dengan "-una". Nomor posisi ikatan tiga diberikan sebagai prefiks sebelum "-una".
Catatan
Contoh soal di atas hanya sebagian kecil dari berbagai soal yang mungkin muncul mengenai tata nama senyawa alkana, alkena, dan alkuna. Untuk lebih memahami topik ini, dianjurkan untuk mempelajari materi yang lebih lengkap dan mengerjakan latihan soal yang lebih banyak.
