Contoh Surat Desa yang Benar
Surat desa merupakan salah satu bentuk komunikasi resmi yang digunakan oleh pemerintah desa dalam menjalankan tugas dan fungsinya. Surat desa digunakan untuk berbagai keperluan, seperti:
- Pemberitahuan: Memberitahukan informasi penting kepada warga desa, seperti pengumuman kegiatan, rapat, dan sebagainya.
- Permohonan: Meminta bantuan, izin, atau persetujuan dari pihak lain, seperti permohonan bantuan dana, izin pembangunan, dan sebagainya.
- Laporan: Memberikan laporan kepada instansi terkait, seperti laporan pelaksanaan kegiatan, hasil pembangunan, dan sebagainya.
- Undangan: Mengundang warga desa atau pihak lain untuk menghadiri acara resmi, seperti rapat, seminar, dan sebagainya.
Berikut adalah contoh surat desa yang benar, dengan format dan isi yang lengkap:
Contoh Surat Desa: Pemberitahuan Kegiatan
SURAT PEMBERITAHUAN
Nomor: 001/....../....../....../....
Perihal: Pemberitahuan Pelaksanaan Lomba Desa
Kepada Yth. Bapak/Ibu Warga Desa .... Di tempat
Dengan hormat,
Sehubungan dengan akan diselenggarakannya Lomba Desa Tingkat Kecamatan .... Tahun ...., maka dengan ini kami beritahukan bahwa Desa .... akan mengikuti lomba tersebut.
Dalam rangka mempersiapkan diri, akan dilaksanakan beberapa kegiatan, yaitu:
- Rapat Persiapan Lomba Desa, pada hari .... tanggal .... pukul .... WIB, bertempat di Balai Desa ....
- Pelatihan Pembuatan Proposal, pada hari .... tanggal .... pukul .... WIB, bertempat di Balai Desa ....
- Pemilihan Duta Desa, pada hari .... tanggal .... pukul .... WIB, bertempat di Balai Desa ....
Kami mohon kepada seluruh warga Desa .... untuk dapat berpartisipasi aktif dalam kegiatan tersebut.
Demikian surat pemberitahuan ini kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Kepala Desa ....
Nama Kepala Desa
NIP.
Catatan:
- Nomor surat disesuaikan dengan format yang berlaku di desa masing-masing.
- Perihal disesuaikan dengan isi surat.
- Isi surat ditulis dengan singkat, padat, dan jelas.
- Surat ditandatangani oleh Kepala Desa dan dibubuhi stempel desa.
- Surat dilampiri dengan dokumen pendukung, jika diperlukan.
Tips Membuat Surat Desa yang Benar:
- Gunakan bahasa yang resmi dan sopan.
- Gunakan format surat resmi yang berlaku di desa.
- Pastikan isi surat akurat dan lengkap.
- Hindari kesalahan ejaan dan tanda baca.
- Periksa kembali surat sebelum dikirim.
Dengan mengikuti format dan tips di atas, Anda dapat membuat surat desa yang benar dan mudah dipahami oleh penerima.
