Contoh Surat Dinas Berdasarkan Strukturnya

3 min read Aug 30, 2024
Contoh Surat Dinas Berdasarkan Strukturnya

Contoh Surat Dinas Berdasarkan Strukturnya

Surat dinas merupakan surat resmi yang digunakan oleh instansi atau lembaga pemerintahan untuk keperluan resmi. Struktur surat dinas terbagi menjadi beberapa bagian yang saling berhubungan dan memiliki fungsinya masing-masing. Berikut adalah contoh surat dinas berdasarkan strukturnya:

1. Kop Surat

[Nama Instansi]<br> [Alamat Instansi]<br> [Nomor Telepon Instansi]<br> [Email Instansi]

2. Tanggal Surat

[Tempat], [Tanggal]

3. Nomor Surat

[Nomor Surat]

4. Perihal

[Perihal Surat]

5. Lampiran

[Lampiran Surat]

6. Tujuan Surat

[Nama Penerima Surat]<br> [Jabatan Penerima Surat]<br> [Instansi Penerima Surat]<br> [Alamat Penerima Surat]

7. Isi Surat

[Isi Surat]

8. Salam Penutup

Hormat Kami,

9. Nama dan Jabatan

[Nama Pembuat Surat]<br> [Jabatan Pembuat Surat]

10. Stempel dan Tanda Tangan

[Stempel Instansi]<br> [Tanda Tangan Pembuat Surat]

Contoh Isi Surat:

Perihal : Permohonan Izin Penelitian

Yth. Bapak/Ibu Rektor Universitas XYZ [Alamat Universitas]

Dengan hormat,

Melalui surat ini, kami mohon izin untuk melakukan penelitian di lingkungan Universitas XYZ. Penelitian ini bertujuan untuk [tujuan penelitian] dan akan dilaksanakan pada tanggal [tanggal penelitian] sampai dengan [tanggal penelitian].

Kami berharap permohonan izin ini dapat dikabulkan. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.

Hormat Kami,

[Nama Pembuat Surat] [Jabatan Pembuat Surat]

[Stempel Instansi]

Keterangan:

  • Kop Surat: Mencantumkan identitas pengirim surat.
  • Tanggal Surat: Menunjukkan tanggal penulisan surat.
  • Nomor Surat: Menunjukkan nomor surat yang unik.
  • Perihal: Mencantumkan pokok permasalahan yang dibahas dalam surat.
  • Lampiran: Mencantumkan daftar lampiran yang disertakan dalam surat.
  • Tujuan Surat: Mencantumkan identitas penerima surat.
  • Isi Surat: Mencantumkan isi dan maksud surat.
  • Salam Penutup: Merupakan penutup surat secara resmi.
  • Nama dan Jabatan: Mencantumkan nama dan jabatan pembuat surat.
  • Stempel dan Tanda Tangan: Menunjukkan keaslian dan keabsahan surat.

Catatan:

  • Struktur surat dinas ini hanya sebagai contoh.
  • Struktur surat dinas dapat bervariasi sesuai dengan kebutuhan dan kebijakan instansi.
  • Pastikan semua informasi dalam surat lengkap dan benar.
  • Gunakan bahasa yang resmi, jelas, dan mudah dipahami.

Semoga contoh surat dinas ini bermanfaat.