Contoh Surat Gugatan Pembatalan Sertifikat Ke Ptun

5 min read Sep 02, 2024
Contoh Surat Gugatan Pembatalan Sertifikat Ke Ptun

Contoh Surat Gugatan Pembatalan Sertifikat ke PTUN

Berikut ini adalah contoh surat gugatan pembatalan sertifikat ke PTUN:

Surat Gugatan

Perihal: Gugatan Pembatalan Sertifikat Tanah

Kepada Yth. Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara [Nama Kota] di- [Alamat PTUN]

Dengan hormat,

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama: [Nama Penggugat] Alamat: [Alamat Penggugat] Nomor Identitas: [Nomor Identitas Penggugat]

Dengan ini mengajukan gugatan pembatalan sertifikat tanah kepada Bapak/Ibu Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara [Nama Kota] dengan uraian sebagai berikut:

I. Dasar Gugatan

  1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Pokok-Pokok Agraria (UU Pokok Agraria);
  2. Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 tentang Pendaftaran Tanah;
  3. Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 1 Tahun 2016 tentang Standar Operasional Prosedur (SOP) Pendaftaran Tanah;
  4. Putusan Pengadilan Negeri [Nama Kota] Nomor: [Nomor Putusan PN] tanggal [Tanggal Putusan PN];

II. Tergugat

  1. [Nama Tergugat 1]
  2. [Nama Tergugat 2]

III. Pokok Perkara

  1. Gugatan Pembatalan Sertifikat Tanah: Penggugat memohon agar Majelis Hakim Pengadilan Tata Usaha Negara [Nama Kota] menyatakan batal sertifikat tanah atas nama [Nama Tergugat] dengan Nomor: [Nomor Sertifikat] yang diterbitkan oleh [Nama Instansi] pada tanggal [Tanggal Penerbitan Sertifikat] atas objek tanah seluas [Luas Tanah] terletak di [Lokasi Tanah].
  2. Gugatan Pembatalan Surat Keputusan: Penggugat memohon agar Majelis Hakim Pengadilan Tata Usaha Negara [Nama Kota] menyatakan batal Surat Keputusan [Nama Instansi] Nomor: [Nomor Surat Keputusan] tanggal [Tanggal Surat Keputusan] tentang [Isi Surat Keputusan].

IV. Alasan Gugatan

  1. [Uraian Alasan Gugatan yang Detail]
    • Contoh: Sertifikat tanah tersebut diterbitkan berdasarkan data yang tidak benar dan/atau tanpa bukti yang sah.
    • Contoh: Surat Keputusan [Nama Instansi] Nomor: [Nomor Surat Keputusan] tanggal [Tanggal Surat Keputusan] tentang [Isi Surat Keputusan] diterbitkan dengan melanggar prosedur dan/atau tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

V. Petitum

Berdasarkan uraian di atas, Penggugat memohon kepada Majelis Hakim Pengadilan Tata Usaha Negara [Nama Kota] agar berkenan:

  1. Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
  2. Menyatakan batal sertifikat tanah atas nama [Nama Tergugat] dengan Nomor: [Nomor Sertifikat] yang diterbitkan oleh [Nama Instansi] pada tanggal [Tanggal Penerbitan Sertifikat] atas objek tanah seluas [Luas Tanah] terletak di [Lokasi Tanah];
  3. Menyatakan batal Surat Keputusan [Nama Instansi] Nomor: [Nomor Surat Keputusan] tanggal [Tanggal Surat Keputusan] tentang [Isi Surat Keputusan];
  4. Membebankan biaya perkara kepada Tergugat;

VI. Bukti

Sebagai bukti untuk mendukung gugatan ini, Penggugat menyerahkan bukti-bukti sebagai berikut:

  1. [Daftar Bukti 1]
  2. [Daftar Bukti 2]
  3. [Daftar Bukti 3]

VII. Penutup

Demikian surat gugatan ini kami sampaikan untuk dapat diperiksa dan diproses lebih lanjut. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,

[Nama Penggugat]

[Tanda Tangan]

[Materai]

Catatan:

  • Contoh surat gugatan ini bersifat umum dan perlu disesuaikan dengan kasus yang dihadapi.
  • Pastikan data dan fakta yang tercantum dalam surat gugatan akurat dan lengkap.
  • Sebaiknya konsultasikan dengan pengacara untuk mendapatkan bantuan dalam menyusun surat gugatan yang lebih tepat.

Saran:

  • Sebelum mengajukan gugatan, pelajari terlebih dahulu dasar hukum dan prosedur yang berlaku.
  • Kumpulkan bukti-bukti yang kuat untuk mendukung gugatan Anda.
  • Siapkan strategi dan argumentasi yang kuat untuk menghadapi sidang di PTUN.