Contoh Surat Keberatan Atas Keputusan Tata Usaha Negara

3 min read Sep 08, 2024
Contoh Surat Keberatan Atas Keputusan Tata Usaha Negara

Contoh Surat Keberatan Atas Keputusan Tata Usaha Negara

Surat keberatan merupakan hak warga negara yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan. Surat keberatan diajukan kepada pejabat tata usaha negara (PTUN) yang mengeluarkan keputusan yang merugikan atau tidak adil. Berikut ini contoh surat keberatan atas keputusan tata usaha negara:

Kepada Yth.

[Jabatan Pejabat Tata Usaha Negara]

[Nama Instansi]

[Alamat Instansi]

Perihal: Keberatan Atas Keputusan [Nomor Keputusan]

Dengan hormat,

Yang bertanda tangan di bawah ini:

  • Nama: [Nama Lengkap]
  • Alamat: [Alamat Lengkap]
  • Nomor Induk Kependudukan (NIK): [Nomor Induk Kependudukan]

Menyatakan keberatan atas Keputusan [Nomor Keputusan] tentang [Perihal Keputusan] yang dikeluarkan oleh [Nama Instansi] pada tanggal [Tanggal Keputusan].

Dasar Keberatan:

  • [Jelaskan alasan keberatan secara detail dan logis. Berikan bukti-bukti yang mendukung alasan keberatan. Misalnya, ketidaksesuaian dengan peraturan perundang-undangan, kesalahan prosedur, atau ketidakadilan dalam penerapan keputusan.]

Tuntutan:

  • [Tuliskan secara jelas apa yang ingin Anda capai melalui surat keberatan ini. Misalnya, pencabutan keputusan, revisi keputusan, atau ganti rugi.]

Demikian surat keberatan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan tanpa paksaan dari pihak manapun. Atas perhatian dan tindak lanjut yang Bapak/Ibu berikan, saya ucapkan terima kasih.

Hormat Saya,

[Nama Lengkap]

[Tanda Tangan]

[Cap Jempol]

Catatan:

  • Sesuaikan isi surat dengan kasus Anda.
  • Pastikan semua informasi dalam surat benar dan akurat.
  • Lampirkan bukti-bukti yang mendukung alasan keberatan Anda.
  • Kirimkan surat keberatan melalui pos tercatat atau diantar langsung ke instansi terkait.

Informasi Tambahan:

  • Anda dapat menggunakan contoh surat ini sebagai panduan untuk membuat surat keberatan Anda sendiri.
  • Anda juga dapat berkonsultasi dengan lawyer untuk mendapatkan bantuan dalam menyusun surat keberatan.
  • Pastikan Anda memahami hak dan kewajiban Anda dalam mengajukan surat keberatan.

Penting untuk diingat bahwa surat keberatan bukanlah jaminan bahwa keputusan akan dicabut atau direvisi. Namun, dengan mengajukan surat keberatan, Anda memiliki kesempatan untuk menyampaikan pendapat dan memperjuangkan hak Anda.