Contoh Surat Keberatan Atas Putusan Pengadilan

4 min read Sep 08, 2024
Contoh Surat Keberatan Atas Putusan Pengadilan

Contoh Surat Keberatan Atas Putusan Pengadilan

Surat keberatan atas putusan pengadilan, yang juga dikenal sebagai banding, merupakan dokumen resmi yang diajukan oleh pihak yang merasa dirugikan oleh putusan pengadilan. Surat ini berisi argumen dan alasan mengapa pihak tersebut tidak setuju dengan putusan pengadilan dan meminta agar putusan tersebut dibatalkan atau diubah. Berikut adalah contoh surat keberatan atas putusan pengadilan:

Kepada Yth.

Bapak/Ibu Ketua Pengadilan Negeri [Nama Kota]

di [Tempat]

Perihal: Surat Keberatan Atas Putusan Pengadilan Nomor [Nomor Putusan]

Dengan hormat,

Yang bertanda tangan di bawah ini:

  • Nama: [Nama Pemohon]
  • Alamat: [Alamat Pemohon]
  • No. Telp: [Nomor Telepon Pemohon]

Melalui surat ini, dengan ini mengajukan surat keberatan atas putusan Pengadilan Negeri [Nama Kota] Nomor [Nomor Putusan] yang dibacakan pada tanggal [Tanggal Putusan] dalam perkara [Nama Perkara] yang melibatkan:

  • Pemohon: [Nama Pemohon]
  • Termohon: [Nama Termohon]

Alasan Keberatan:

  1. [Alasan Keberatan 1]: Jelaskan poin-poin penting yang menjadi dasar keberatan Anda. Sebutkan bukti-bukti yang mendukung argumen Anda dan jelaskan mengapa putusan pengadilan tidak adil atau tidak sesuai dengan hukum.
  2. [Alasan Keberatan 2]: Sebutkan poin-poin keberatan yang lain. Pastikan argumen Anda jelas dan terstruktur dengan baik.
  3. [Alasan Keberatan 3]: Anda dapat menambahkan poin-poin keberatan lainnya sesuai dengan kasus yang sedang Anda hadapi.

Tuntutan:

Berdasarkan alasan-alasan keberatan di atas, kami mohon agar Majelis Hakim yang terhormat:

  • Membatalkan putusan Pengadilan Negeri [Nama Kota] Nomor [Nomor Putusan] tanggal [Tanggal Putusan].
  • Menghukum [Nama Termohon] sesuai dengan tuntutan kami.

Demikian surat keberatan ini kami sampaikan. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,

[Nama Pemohon]

Catatan:

  • Contoh di atas hanya merupakan contoh umum dan dapat diubah sesuai dengan kasus yang Anda hadapi.
  • Pastikan Anda menyertakan semua dokumen yang diperlukan, seperti salinan putusan pengadilan, bukti-bukti yang mendukung argumen Anda, dan dokumen identitas.
  • Anda dapat berkonsultasi dengan pengacara untuk mendapatkan bantuan dalam menyusun surat keberatan.

Penting:

  • Anda harus mengajukan surat keberatan dalam jangka waktu yang ditentukan.
  • Pastikan semua informasi yang tercantum dalam surat sudah benar dan akurat.
  • Surat keberatan harus ditulis dengan bahasa yang jelas, sopan, dan mudah dipahami.

Semoga contoh surat keberatan ini membantu Anda dalam menyusun surat keberatan atas putusan pengadilan. Ingat, jika Anda memiliki pertanyaan atau membutuhkan bantuan hukum, konsultasikan dengan pengacara yang berpengalaman.