Contoh Surat Kematian Desa

2 min read Sep 11, 2024
Contoh Surat Kematian Desa

Contoh Surat Kematian Desa

Surat kematian adalah dokumen penting yang dibutuhkan untuk keperluan administrasi dan legalitas setelah seseorang meninggal dunia. Surat ini biasanya dikeluarkan oleh pihak desa atau kelurahan tempat almarhum/almarhumah berdomisili.

Berikut adalah contoh surat kematian desa:

SURAT KETERANGAN KEMATIAN

Nomor : ... / ... / ... / ...

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : ... Jabatan : Kepala Desa ... Alamat : ...

Menerangkan dengan sesungguhnya bahwa:

Nama : ... Jenis Kelamin : ... Tempat Tanggal Lahir : ... Agama : ... Pekerjaan : ... Alamat : ...

Telah meninggal dunia pada hari ..., tanggal ..., bulan ..., tahun ... pukul ... WIB di ...

Sebagai bukti, diterbitkan surat keterangan kematian ini.

Demikian surat keterangan ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Mengetahui,

Kepala Desa ...

...

Catatan:

  • Isi surat kematian dapat disesuaikan dengan data almarhum/almarhumah dan keadaan yang sebenarnya.
  • Tanda tangan dan stempel kepala desa harus jelas dan terbaca.
  • Surat kematian perlu ditandatangani oleh dua orang saksi.
  • Surat kematian biasanya dikeluarkan dalam rangkap tiga, satu untuk keluarga almarhum/almarhumah, satu untuk desa, dan satu untuk keperluan lainnya.

Kegunaan Surat Kematian:

  • Melakukan proses pemakaman.
  • Mengurus surat waris.
  • Mengajukan klaim asuransi.
  • Mengurus hak waris.
  • Mengurus administrasi lainnya terkait kematian.

Tips:

  • Segera hubungi perangkat desa setempat setelah seseorang meninggal dunia.
  • Siapkan dokumen yang diperlukan untuk pengurusan surat kematian, seperti kartu keluarga, KTP, dan akta kelahiran.
  • Pastikan data yang tercantum dalam surat kematian sudah benar dan lengkap.
  • Simpan surat kematian dengan baik karena akan diperlukan untuk keperluan administrasi selanjutnya.

Semoga informasi ini bermanfaat.