Contoh Surat Kesediaan Supervisor
Surat kesediaan supervisor merupakan dokumen resmi yang menyatakan kesediaan seseorang untuk menjadi supervisor dalam suatu program atau kegiatan. Surat ini biasanya dibuat oleh pihak yang ditunjuk sebagai supervisor dan ditujukan kepada pihak yang membutuhkan supervisor, misalnya:
- Lembaga penyelenggara program: seperti universitas, lembaga penelitian, atau organisasi non-profit.
- Pimpinan proyek: seperti manajer proyek atau kepala tim.
- Individu: seperti mahasiswa yang membutuhkan supervisor untuk skripsi atau tesis.
Berikut adalah contoh surat kesediaan supervisor:
[Nama Institusi/Lembaga]
[Alamat Institusi/Lembaga]
[Nomor Telepon]
[Email Institusi/Lembaga]
[Tanggal]
Kepada Yth.
[Nama Pihak Penerima]
[Jabatan Pihak Penerima]
[Alamat Pihak Penerima]
Perihal: Kesediaan Menjadi Supervisor
Dengan hormat,
Melalui surat ini, saya [Nama Supervisor] menyatakan kesediaan saya untuk menjadi supervisor [Nama Program/Kegiatan] untuk [Nama Mahasiswa/Peserta] yang akan dilaksanakan pada [Tanggal] di [Lokasi].
Saya memahami tugas dan tanggung jawab sebagai supervisor, yaitu:
- Memberikan bimbingan dan arahan kepada mahasiswa/peserta dalam pelaksanaan program/kegiatan.
- Memonitor kemajuan mahasiswa/peserta dalam menjalankan program/kegiatan.
- Memberikan penilaian terhadap kinerja mahasiswa/peserta.
Saya yakin dengan pengalaman dan keahlian saya di bidang [Bidang Keahlian], saya dapat memberikan bimbingan dan arahan yang efektif kepada mahasiswa/peserta.
Demikian surat kesediaan ini saya sampaikan. Atas perhatian dan kerjasamanya, saya ucapkan terima kasih.
Hormat saya,
[Nama Supervisor]
[Jabatan Supervisor]
[Tanda Tangan]
[Stempel]
Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Menulis Surat Kesediaan Supervisor:
- Kejelasan: Gunakan bahasa yang mudah dipahami dan hindari kalimat bermakna ganda.
- Rinci: Sebutkan secara spesifik tugas dan tanggung jawab supervisor yang akan dijalankan.
- Formal: Gunakan bahasa formal dan ejaan yang benar.
- Kesesuaian: Pastikan surat kesediaan sesuai dengan format dan ketentuan yang berlaku.
Tips Tambahan:
- Lampirkan CV atau daftar riwayat hidup untuk menunjukkan pengalaman dan keahlian.
- Sertakan nomor telepon dan alamat email untuk memudahkan komunikasi.
- Tanyakan kepada pihak penerima tentang format surat kesediaan yang mereka inginkan.
