Contoh Surat Kesepakatan Usaha Bersama

5 min read Sep 11, 2024
Contoh Surat Kesepakatan Usaha Bersama

Contoh Surat Kesepakatan Usaha Bersama

Surat kesepakatan usaha bersama merupakan dokumen penting yang mengatur hubungan dan tanggung jawab antara para pihak yang terlibat dalam suatu usaha bersama. Dokumen ini berisi kesepakatan mengenai berbagai hal, seperti pembagian keuntungan, pembagian tugas dan tanggung jawab, serta mekanisme penyelesaian sengketa. Berikut ini contoh surat kesepakatan usaha bersama yang dapat Anda gunakan sebagai acuan:

SURAT KESEPAKATAN USAHA BERSAMA

Nomor : .../SKUB/..../....

Tanggal : ...

Yang bertanda tangan di bawah ini:

  1. **Nama : ** **Jabatan : ** **Alamat : ** **Nomor Identitas : ** **Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama ** (Nama Perusahaan/Usaha) , selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA.

  2. **Nama : ** **Jabatan : ** **Alamat : ** **Nomor Identitas : ** **Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama ** (Nama Perusahaan/Usaha) , selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.

**Menyatakan telah sepakat untuk bekerja sama dalam menjalankan usaha bersama yang selanjutnya disebut ** Usaha Bersama, dengan ketentuan sebagai berikut:

Pasal 1: Objek Usaha Bersama

Objek Usaha Bersama adalah (sebutkan objek usaha bersama secara detail).

Pasal 2: Modal Usaha Bersama

  1. Modal Usaha Bersama berasal dari (sebutkan sumber modal, misal: investasi masing-masing pihak, pinjaman bank, dll).
  2. Besarnya modal yang ditanamkan oleh masing-masing pihak adalah sebagai berikut:
    • PIHAK PERTAMA : Rp. ...,-
    • PIHAK KEDUA : Rp. ...,-
  3. (sebutkan mekanisme penyetoran modal, misal: sekaligus, bertahap, dll).

Pasal 3: Pembagian Keuntungan dan Kerugian

  1. Keuntungan Usaha Bersama dibagi berdasarkan (sebutkan mekanisme pembagian keuntungan, misal: persentase, proporsi, dll).
  2. Kerugian Usaha Bersama ditanggung berdasarkan (sebutkan mekanisme pembagian kerugian, misal: persentase, proporsi, dll).

Pasal 4: Pengelolaan Usaha Bersama

  1. Pengelolaan Usaha Bersama dilakukan oleh (sebutkan pihak yang bertanggung jawab atas pengelolaan, misal: direktur, manajemen, dll).
  2. (sebutkan tugas dan tanggung jawab masing-masing pihak dalam pengelolaan usaha).

Pasal 5: Masa Berlaku Kesepakatan

Kesepakatan ini berlaku selama (sebutkan jangka waktu kesepakatan, misal: 5 tahun, sampai dengan tanggal tertentu, dll).

Pasal 6: Penyelesaian Sengketa

  1. Segala sengketa yang timbul dari pelaksanaan Kesepakatan ini diselesaikan secara musyawarah untuk mufakat.
  2. Jika penyelesaian sengketa melalui musyawarah tidak tercapai, maka sengketa diselesaikan melalui (sebutkan mekanisme penyelesaian sengketa, misal: arbitrase, pengadilan, dll).

Pasal 7: Ketentuan Lain

  1. (sebutkan ketentuan lain yang diperlukan, misal: kewajiban kerahasiaan, dll).
  2. (sebutkan ketentuan lain yang diperlukan, misal: perubahan kesepakatan, dll).

Pasal 8: Penutup

Kesepakatan ini dibuat dalam rangkap (sebutkan jumlah rangkap), masing-masing mempunyai kekuatan hukum yang sama.

Demikianlah Kesepakatan Usaha Bersama ini dibuat dan ditandatangani oleh kedua belah pihak pada tanggal dan tempat yang tersebut di atas.

PIHAK PERTAMA

PIHAK KEDUA

Saksi-saksi:

  1. (Nama dan Tanda Tangan)
  2. (Nama dan Tanda Tangan)

Catatan:

  • Contoh surat kesepakatan usaha bersama di atas merupakan contoh dasar. Anda dapat menambahkan atau mengubah klausul sesuai dengan kebutuhan dan kesepakatan para pihak.
  • Sebaiknya konsultasikan dengan lawyer atau konsultan hukum untuk mendapatkan nasihat hukum yang tepat sebelum menandatangani kesepakatan usaha bersama.

Semoga contoh surat kesepakatan usaha bersama ini bermanfaat.