Contoh Surat Keterangan Bebas Plagiasi

4 min read Sep 12, 2024
Contoh Surat Keterangan Bebas Plagiasi

Contoh Surat Keterangan Bebas Plagiasi

Surat keterangan bebas plagiasi adalah surat resmi yang dikeluarkan oleh suatu lembaga atau institusi, umumnya perguruan tinggi, untuk menyatakan bahwa suatu karya tulis atau penelitian bebas dari plagiasi. Surat ini umumnya diperlukan untuk keperluan:

  • Proses penyelesaian tugas akhir seperti skripsi, tesis, dan disertasi.
  • Penerbitan karya tulis ilmiah di jurnal atau buku.
  • Pengajuan proposal penelitian ke lembaga pendanaan.
  • Persyaratan dalam mengikuti kompetisi menulis atau seminar ilmiah.

Berikut adalah contoh surat keterangan bebas plagiasi:

[Nama Lembaga/Institusi]

[Alamat Lembaga/Institusi]

[Nomor Surat]

[Tanggal Surat]

Perihal: Surat Keterangan Bebas Plagiasi

Kepada Yth.

[Nama Penerima Surat]

[Jabatan Penerima Surat]

[Alamat Penerima Surat]

Dengan hormat,

Berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap karya tulis berjudul “[Judul Karya Tulis]” yang dibuat oleh [Nama Penulis] dengan NIM [Nomor Induk Mahasiswa] sebagai [Jenis Karya Tulis] pada [Program Studi/Jurusan] [Nama Fakultas] [Nama Universitas], kami menyatakan bahwa karya tulis tersebut bebas dari plagiasi dengan persentase [Persentase Plagiasi].

Hasil pemeriksaan dilakukan dengan menggunakan software [Nama Software Pengecek Plagiasi] versi [Versi Software].

Demikian surat keterangan ini kami buat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Hormat kami,

[Nama dan Jabatan Penandatangan]

[Stempel Lembaga/Institusi]

Catatan:

  • [Nama Lembaga/Institusi]: Ganti dengan nama lembaga atau institusi yang mengeluarkan surat keterangan.
  • [Alamat Lembaga/Institusi]: Ganti dengan alamat lembaga atau institusi.
  • [Nomor Surat]: Ganti dengan nomor surat resmi.
  • [Tanggal Surat]: Ganti dengan tanggal surat dikeluarkan.
  • [Nama Penerima Surat]: Ganti dengan nama penerima surat.
  • [Jabatan Penerima Surat]: Ganti dengan jabatan penerima surat.
  • [Alamat Penerima Surat]: Ganti dengan alamat penerima surat.
  • “[Judul Karya Tulis]”: Ganti dengan judul karya tulis yang diperiksa.
  • [Nama Penulis]: Ganti dengan nama penulis karya tulis.
  • [NIM]: Ganti dengan nomor induk mahasiswa penulis.
  • [Jenis Karya Tulis]: Ganti dengan jenis karya tulis (misal: skripsi, tesis, disertasi, artikel ilmiah).
  • [Program Studi/Jurusan]: Ganti dengan program studi atau jurusan penulis.
  • [Nama Fakultas]: Ganti dengan nama fakultas penulis.
  • [Nama Universitas]: Ganti dengan nama universitas penulis.
  • [Persentase Plagiasi]: Ganti dengan persentase plagiasi yang terdeteksi.
  • [Nama Software Pengecek Plagiasi]: Ganti dengan nama software pengecek plagiasi yang digunakan.
  • [Versi Software]: Ganti dengan versi software pengecek plagiasi.
  • [Nama dan Jabatan Penandatangan]: Ganti dengan nama dan jabatan penandatangan surat.

Penting:

  • Keaslian surat keterangan sangat penting untuk dijaga. Pastikan surat keterangan dicetak di atas kertas berkop resmi dan ditandatangani oleh pejabat yang berwenang.
  • Setiap lembaga memiliki format surat keterangan yang berbeda. Pastikan Anda mengikuti format yang ditentukan oleh lembaga yang mengeluarkan surat keterangan.
  • Pengecekan plagiasi sebaiknya dilakukan sebelum mengirimkan karya tulis untuk dinilai.

Semoga contoh surat keterangan bebas plagiasi ini membantu Anda dalam proses penyelesaian karya tulis.

Related Post