Contoh Surat Keterangan Fiskal: Panduan Lengkap dan Download PDF
Surat Keterangan Fiskal (SKF) merupakan dokumen penting yang dibutuhkan untuk berbagai keperluan, seperti melamar kerja, mengikuti tender, atau mengajukan kredit. SKF berisi informasi mengenai status fiskal seseorang atau badan, termasuk Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), status NPWP, dan jenis usaha yang dijalankan.
Berikut contoh Surat Keterangan Fiskal yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:
[DOWNLOAD PDF]
Catatan:
- Contoh SKF ini hanya untuk referensi.
- Anda perlu menyesuaikan isi dan format SKF dengan kebutuhan dan peraturan yang berlaku.
- Pastikan untuk mencantumkan informasi yang benar dan akurat pada SKF.
Informasi yang Umumnya Tercantum dalam Surat Keterangan Fiskal:
- Identitas Pemohon:
- Nama lengkap
- Nomor Induk Kependudukan (NIK) atau Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP)
- Alamat lengkap
- Informasi Fiskal:
- Status NPWP (Aktif/Tidak Aktif)
- Jenis Usaha yang dijalankan
- Tanggal diterbitkan SKF
- Tanda Tangan dan Cap:
- Tanda tangan pejabat yang berwenang
- Cap resmi instansi yang mengeluarkan SKF
Cara Mendapatkan Surat Keterangan Fiskal:
Anda dapat mendapatkan SKF dengan cara berikut:
- Kantor Pelayanan Pajak (KPP): Kunjungi KPP terdekat dan ajukan permohonan SKF.
- Website DJP Online: Anda dapat mengajukan permohonan SKF secara online melalui website resmi Direktorat Jenderal Pajak (DJP).
Penting untuk diketahui:
- Peraturan mengenai SKF dapat berubah sewaktu-waktu.
- Selalu referensikan ke sumber resmi DJP untuk informasi terkini.
Semoga contoh SKF ini bermanfaat!
