Contoh Surat Kuasa Ahli Waris Kematian BPJS Ketenagakerjaan
Surat kuasa ahli waris merupakan dokumen penting yang diperlukan untuk mengurus klaim santunan kematian BPJS Ketenagakerjaan. Dokumen ini berfungsi sebagai bukti bahwa ahli waris yang menandatangani surat tersebut berhak untuk menerima santunan kematian atas nama almarhum/almarhumah.
Berikut contoh surat kuasa ahli waris yang dapat digunakan:
SURAT KUASA
Nomor: .....
Perihal: Permohonan Santunan Kematian BPJS Ketenagakerjaan
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : .......................................................................... Alamat : .......................................................................... Nomor KTP : .......................................................................... Hubungan dengan almarhum/almarhumah : ..........................................................................
Memberikan kuasa kepada:
Nama : .......................................................................... Alamat : .......................................................................... Nomor KTP : ..........................................................................
Untuk bertindak atas nama dan untuk kepentingan saya sebagai ahli waris dari:
Nama Almarhum/Almarhumah : .......................................................................... Nomor Peserta BPJS Ketenagakerjaan : ..........................................................................
Dalam hal :
- Mengurus dan menerima segala bentuk santunan kematian dari BPJS Ketenagakerjaan atas nama almarhum/almarhumah.
- Menandatangani segala dokumen dan surat yang diperlukan dalam proses pengurusan santunan kematian.
- Melakukan tindakan hukum lainnya yang diperlukan untuk memperoleh hak saya atas santunan kematian.
Demikian surat kuasa ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Hormat kami,
.......................................................................... (Tanda Tangan)
Keterangan:
- Nomor surat kuasa diisi dengan nomor urut surat kuasa yang dibuat.
- Nama, alamat, dan nomor KTP pemberi kuasa diisi dengan data diri pemberi kuasa.
- Hubungan dengan almarhum/almarhumah diisi dengan hubungan pemberi kuasa dengan almarhum/almarhumah, contohnya "istri", "anak", "ayah", dan lain-lain.
- Nama, alamat, dan nomor KTP penerima kuasa diisi dengan data diri penerima kuasa.
- Nama almarhum/almarhumah diisi dengan nama almarhum/almarhumah yang meninggal dunia.
- Nomor peserta BPJS Ketenagakerjaan diisi dengan nomor peserta BPJS Ketenagakerjaan almarhum/almarhumah.
Catatan:
- Surat kuasa ini harus ditandatangani oleh pemberi kuasa di atas materai Rp 10.000,- dan disaksikan oleh dua orang saksi.
- Pastikan data yang diisi dalam surat kuasa benar dan lengkap.
- Surat kuasa ini dapat dilampirkan bersama dengan dokumen persyaratan lainnya untuk pengurusan santunan kematian BPJS Ketenagakerjaan.
Selain contoh surat kuasa di atas, Anda juga dapat menemukan contoh surat kuasa ahli waris kematian BPJS Ketenagakerjaan di situs resmi BPJS Ketenagakerjaan atau di situs-situs penyedia informasi hukum.
Penting:
- Informasi ini hanya untuk tujuan informasi dan bukan sebagai nasihat hukum.
- Untuk mendapatkan informasi yang lebih detail dan akurat, hubungi kantor BPJS Ketenagakerjaan terdekat atau konsultasikan dengan lawyer/konsultan hukum.
