Contoh Surat Kuasa Bayar Pajak

5 min read Sep 17, 2024
Contoh Surat Kuasa Bayar Pajak

Contoh Surat Kuasa Bayar Pajak

Berikut adalah contoh surat kuasa bayar pajak yang dapat Anda gunakan:

SURAT KUASA

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : [Nama Pemberi Kuasa] Alamat : [Alamat Pemberi Kuasa] Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) : [NPWP Pemberi Kuasa]

Memberikan kuasa kepada:

Nama : [Nama Penerima Kuasa] Alamat : [Alamat Penerima Kuasa] Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) : [NPWP Penerima Kuasa]

Untuk dan atas nama saya, untuk melakukan pembayaran pajak atas:

  • Jenis Pajak : [Jenis Pajak]
  • Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) : [NPWP Pemberi Kuasa]
  • Periode Pajak : [Periode Pajak]
  • Jumlah Pajak : [Jumlah Pajak]
  • Nomor Rekening Pajak : [Nomor Rekening Pajak]

Pembayaran pajak dapat dilakukan di:

  • Kantor Pelayanan Pajak (KPP) : [Nama KPP]
  • Bank : [Nama Bank]
  • Tempat Lain : [Tempat Lain]

Surat Kuasa ini berlaku sejak tanggal [Tanggal] sampai dengan tanggal [Tanggal].

Demikian surat kuasa ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

[Tanda Tangan Pemberi Kuasa]

[Nama Pemberi Kuasa]

[Stempel Pemberi Kuasa (Jika ada)]

Keterangan:

  • Nama Pemberi Kuasa : Nama orang yang memberikan kuasa.
  • Alamat Pemberi Kuasa : Alamat lengkap orang yang memberikan kuasa.
  • NPWP Pemberi Kuasa : Nomor Pokok Wajib Pajak orang yang memberikan kuasa.
  • Nama Penerima Kuasa : Nama orang yang menerima kuasa.
  • Alamat Penerima Kuasa : Alamat lengkap orang yang menerima kuasa.
  • NPWP Penerima Kuasa : Nomor Pokok Wajib Pajak orang yang menerima kuasa.
  • Jenis Pajak : Jenis pajak yang akan dibayarkan, contoh: Pajak Penghasilan (PPh), Pajak Pertambahan Nilai (PPN), dll.
  • Periode Pajak : Periode pajak yang akan dibayarkan, contoh: Tahun Pajak 2023, Triwulan I Tahun 2023, dll.
  • Jumlah Pajak : Jumlah pajak yang akan dibayarkan.
  • Nomor Rekening Pajak : Nomor rekening pajak yang akan digunakan untuk melakukan pembayaran.
  • Kantor Pelayanan Pajak (KPP) : Kantor Pelayanan Pajak tempat pembayaran dilakukan.
  • Bank : Bank tempat pembayaran dilakukan.
  • Tempat Lain : Tempat lain yang digunakan untuk melakukan pembayaran.

Catatan:

  • Surat Kuasa ini harus dibuat secara tertulis dan ditandatangani oleh Pemberi Kuasa.
  • Pastikan data yang tertera dalam Surat Kuasa sudah benar dan sesuai dengan data yang tercatat di Direktorat Jenderal Pajak.
  • Simpan salinan Surat Kuasa untuk arsip.

Tips Membuat Surat Kuasa Bayar Pajak

Berikut beberapa tips tambahan untuk membuat Surat Kuasa Bayar Pajak:

  • Ketahui jenis pajak yang akan dibayarkan. Pastikan Anda memahami jenis pajak yang akan dibayarkan dan peruntukannya.
  • Tentukan Penerima Kuasa yang terpercaya. Pilihlah Penerima Kuasa yang Anda percaya dan memiliki pengetahuan tentang pembayaran pajak.
  • Tentukan batas waktu surat kuasa. Sebaiknya tentukan batas waktu surat kuasa agar tidak terlalu lama dan tidak menimbulkan masalah di kemudian hari.
  • Sertakan dokumen pendukung. Sertakan dokumen pendukung seperti fotokopi KTP Pemberi Kuasa dan Penerima Kuasa, NPWP Pemberi Kuasa, dan surat tagihan pajak.

Kesimpulan

Surat Kuasa Bayar Pajak merupakan dokumen penting yang diperlukan ketika Anda ingin menunjuk orang lain untuk melakukan pembayaran pajak atas nama Anda. Dengan memahami contoh surat kuasa dan tips di atas, Anda dapat membuat surat kuasa yang valid dan memudahkan proses pembayaran pajak.