Contoh Surat Kuasa Bermaterai Bank

3 min read Sep 17, 2024
Contoh Surat Kuasa Bermaterai Bank

Contoh Surat Kuasa Bermaterai untuk Bank

Berikut adalah contoh surat kuasa bermaterai yang dapat digunakan untuk keperluan transaksi perbankan:

SURAT KUASA

Nomor : ...

Yang Menyerahkan Kuasa :

Nama : ............................. Alamat : ............................. No. Identitas : .............................

Yang Menerima Kuasa :

Nama : ............................. Alamat : ............................. No. Identitas : .............................

Perihal : Kuasa untuk Transaksi Perbankan

Dengan ini, saya yang bertanda tangan di bawah ini:

  • Nama: .............................
  • Alamat: .............................
  • No. Identitas: .............................

Memberikan kuasa kepada:

  • Nama: .............................
  • Alamat: .............................
  • No. Identitas: .............................

Untuk melakukan hal-hal sebagai berikut di Bank ............................. (nama bank) Cabang ............................. (nama cabang):

  1. Menyerahkan dokumen dan data terkait transaksi perbankan.
  2. Menerima dan menandatangani dokumen terkait transaksi perbankan.
  3. Melakukan transaksi perbankan atas nama saya, termasuk:
    • Menyetor dan menarik dana.
    • Membuka dan menutup rekening.
    • Melakukan transfer dana.
    • Mengurus dokumen dan administrasi perbankan lainnya.

Kuasa ini berlaku selama ............................. (periode waktu) terhitung sejak tanggal ............................. (tanggal).

Demikian surat kuasa ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Hormat kami,

Yang Menyerahkan Kuasa

.............................

Tanda tangan

Stempel

Keterangan:

  • Surat kuasa ini harus ditandatangani dan diberi materai Rp 10.000 oleh Yang Menyerahkan Kuasa.
  • Isi surat kuasa dapat disesuaikan dengan keperluan transaksi perbankan.
  • Yang Menerima Kuasa wajib menunjukkan surat kuasa ini kepada pihak bank saat melakukan transaksi.

Perhatian:

  • Surat kuasa ini hanya contoh dan dapat dimodifikasi sesuai kebutuhan.
  • Sebaiknya konsultasikan dengan pihak bank terkait dokumen dan persyaratan yang diperlukan.
  • Pastikan semua informasi yang tertera dalam surat kuasa benar dan akurat.

Tips Tambahan:

  • Gunakan bahasa yang formal dan jelas. Hindari penggunaan bahasa yang ambigu atau terlalu panjang.
  • Cantumkan alamat dan nomor identitas lengkap baik bagi Yang Menyerahkan Kuasa maupun Yang Menerima Kuasa.
  • Tentukan jangka waktu yang jelas untuk surat kuasa ini.
  • Pastikan surat kuasa ditandatangani oleh Yang Menyerahkan Kuasa dan distempel sesuai dengan ketentuan.
  • Simpan salinan surat kuasa untuk arsip dan bukti.

Informasi penting:

  • Pastikan bank yang dituju menerima surat kuasa ini. Setiap bank memiliki kebijakan dan persyaratan yang berbeda.
  • Konfirmasi kembali dengan pihak bank mengenai persyaratan dan format surat kuasa yang berlaku.

Semoga informasi ini bermanfaat.