Contoh Surat Kuasa Ke Advokat
Surat kuasa merupakan dokumen penting yang memberikan wewenang kepada seorang advokat untuk mewakili klien dalam suatu perkara hukum. Berikut contoh surat kuasa ke advokat yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:
SURAT KUASA
Nomor : 001/SK/ADV/2023
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : [Nama Klien] Alamat : [Alamat Klien] No. KTP : [Nomor KTP Klien]
Selaku pemberi kuasa, dengan ini memberikan kuasa kepada :
Nama : [Nama Advokat] Alamat : [Alamat Advokat] No. SIP : [Nomor Surat Izin Praktik Advokat]
Untuk dan atas nama saya bertindak dalam perkara :
Perihal: [Perihal perkara hukum yang dihadapi]
Terhadap lawan/tergugat: [Nama Tergugat]
Yang berkedudukan di: [Alamat Tergugat]
Dengan kewenangan sebagai berikut :
- Mengajukan gugatan/permohonan ke Pengadilan Negeri [Nama Pengadilan]
- Melakukan upaya hukum banding, kasasi, dan peninjauan kembali atas putusan Pengadilan
- Menandatangani segala surat, dokumen, dan perjanjian yang berhubungan dengan perkara ini
- Menerima segala surat, panggilan, dan dokumen dari Pengadilan
- Mengurus segala hal yang berkaitan dengan perkara ini di Pengadilan
Dengan ini saya menyatakan bahwa pemberian kuasa ini saya lakukan dengan sadar dan tanpa paksaan dari pihak manapun.
Demikian surat kuasa ini dibuat dan ditandatangani di [Tempat] pada tanggal [Tanggal].
Hormat Saya,
[Tanda Tangan Pemberi Kuasa]
[Nama Tercetak Pemberi Kuasa]
Catatan:
- Surat kuasa harus dibuat secara tertulis dan ditandatangani oleh pemberi kuasa.
- Surat kuasa harus menyebutkan dengan jelas identitas pemberi kuasa dan penerima kuasa.
- Surat kuasa harus memuat uraian tentang perkara yang didelegasikan kepada penerima kuasa.
- Surat kuasa harus memuat uraian tentang wewenang yang diberikan kepada penerima kuasa.
- Surat kuasa sebaiknya dibuat rangkap dua, satu untuk pemberi kuasa dan satu untuk penerima kuasa.
Penting untuk dicatat bahwa contoh surat kuasa ini hanya sebagai referensi. Anda mungkin perlu memodifikasinya sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan hukum yang berlaku.
Sebelum Anda menandatangani surat kuasa, pastikan Anda memahami isi dan implikasi dari surat tersebut.
Disarankan untuk berkonsultasi dengan advokat yang Anda pilih untuk memastikan bahwa surat kuasa yang Anda buat sesuai dengan persyaratan hukum yang berlaku.
