Contoh Surat Kuasa Pemutusan Sambungan Telepon
Surat Kuasa Pemutusan Sambungan Telepon merupakan surat yang dibuat oleh pemilik nomor telepon untuk memberikan wewenang kepada orang lain untuk melakukan pemutusan sambungan telepon atas nama pemilik. Surat ini perlu dibuat dengan lengkap dan jelas agar proses pemutusan sambungan telepon dapat berjalan lancar.
Berikut adalah contoh surat kuasa pemutusan sambungan telepon:
[Nama Kota], [Tanggal]
Kepada Yth,
[Nama Perusahaan Telekomunikasi]
[Alamat Perusahaan Telekomunikasi]
Perihal: Permohonan Pemutusan Sambungan Telepon
Dengan hormat,
Yang bertanda tangan di bawah ini:
- Nama: [Nama Pemilik Nomor Telepon]
- Alamat: [Alamat Pemilik Nomor Telepon]
- Nomor Telepon: [Nomor Telepon yang Akan Diputus]
Menyatakan bahwa saya memberikan kuasa kepada:
- Nama: [Nama Penerima Kuasa]
- Alamat: [Alamat Penerima Kuasa]
- Nomor Identitas: [Nomor Identitas Penerima Kuasa]
Untuk melakukan pemutusan sambungan telepon atas nama saya dengan nomor telepon [Nomor Telepon yang Akan Diputus].
Demikian surat kuasa ini saya buat dengan sebenarnya dan untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Hormat Saya,
[Nama Pemilik Nomor Telepon]
[Tanda Tangan Pemilik Nomor Telepon]
[Stempel/Cap Jempol]
Catatan:
- Pastikan data pada surat kuasa benar dan lengkap.
- Anda bisa melampirkan fotokopi identitas pemilik nomor telepon dan penerima kuasa pada surat kuasa.
- Surat kuasa ini harus ditandatangani oleh pemilik nomor telepon dan disaksikan oleh dua orang saksi.
- Anda dapat menyerahkan surat kuasa ini kepada perusahaan telekomunikasi yang bersangkutan.
Penting untuk diingat bahwa pemutusan sambungan telepon dapat dikenakan biaya tertentu. Pastikan Anda memahami ketentuan dan biaya yang berlaku sebelum memutuskan untuk membatalkan sambungan telepon.
