Contoh Surat Kuasa Pengalihan Tugas
Surat kuasa pengalihan tugas merupakan surat yang dikeluarkan oleh seseorang (pemberi kuasa) kepada orang lain (penerima kuasa) untuk melakukan tugas atau kewajiban tertentu yang seharusnya dilakukan oleh pemberi kuasa. Surat ini umumnya digunakan dalam situasi di mana pemberi kuasa tidak dapat melaksanakan tugasnya karena suatu hal, seperti sakit, cuti, atau tugas lain yang mendesak.
Berikut ini adalah contoh surat kuasa pengalihan tugas:
SURAT KUASA PENGALIHAN TUGAS
Nomor : ... / ... / ... / ...
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : [Nama Pemberi Kuasa] Jabatan : [Jabatan Pemberi Kuasa] Alamat : [Alamat Pemberi Kuasa] No. Telp : [Nomor Telepon Pemberi Kuasa]
Memberikan kuasa kepada:
Nama : [Nama Penerima Kuasa] Jabatan : [Jabatan Penerima Kuasa] Alamat : [Alamat Penerima Kuasa] No. Telp : [Nomor Telepon Penerima Kuasa]
Untuk melaksanakan tugas dan kewajiban sebagai berikut:
- [Sebutkan tugas dan kewajiban yang dialihkan]
Dengan ketentuan sebagai berikut:
- Kuasa ini berlaku selama [Durasi Kuasa]
- Pemberi kuasa tetap bertanggung jawab atas semua tindakan yang dilakukan oleh penerima kuasa
- Penerima kuasa wajib melaporkan kepada pemberi kuasa mengenai pelaksanaan tugas yang dialihkan
Demikian surat kuasa ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
[Tempat], [Tanggal]
Yang Memberikan Kuasa,
[Tanda Tangan Pemberi Kuasa]
[Nama Terang Pemberi Kuasa]
Catatan:
- Isi surat kuasa pengalihan tugas dapat diubah sesuai dengan kebutuhan dan situasi.
- Pastikan surat kuasa tersebut ditandatangani oleh pemberi kuasa dan penerima kuasa.
- Sebaiknya surat kuasa pengalihan tugas dibuat dengan jelas dan mudah dipahami agar tidak menimbulkan salah tafsir.
