Contoh Surat Kuasa Penutupan Polis Asuransi
Surat kuasa penutupan polis asuransi adalah surat yang diberikan oleh pemegang polis kepada orang lain untuk menutup polis asuransi atas namanya. Surat ini diperlukan untuk memberikan kewenangan kepada orang yang ditunjuk untuk melakukan proses penutupan polis, baik secara langsung ke kantor asuransi maupun melalui layanan online.
Berikut adalah contoh surat kuasa penutupan polis asuransi:
SURAT KUASA
Nomor : ...
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : [Nama Pemilik Polis] Alamat : [Alamat Pemilik Polis] Nomor KTP : [Nomor KTP Pemilik Polis] Nomor Polis : [Nomor Polis Asuransi]
Memberikan kuasa kepada :
Nama : [Nama Penerima Kuasa] Alamat : [Alamat Penerima Kuasa] Nomor KTP : [Nomor KTP Penerima Kuasa]
Untuk dan atas nama saya, melakukan hal-hal sebagai berikut:
- Menutup polis asuransi dengan nomor [Nomor Polis Asuransi] atas nama [Nama Pemilik Polis].
- Mengurus segala proses penutupan polis, termasuk pengumpulan dokumen dan pembayaran premi.
- Menerima dan menandatangani dokumen terkait penutupan polis.
- Melakukan segala tindakan hukum yang diperlukan sehubungan dengan penutupan polis.
Dengan segala kewajiban dan tanggung jawab yang timbul dari pelaksanaan surat kuasa ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penerima kuasa.
Demikian surat kuasa ini dibuat untuk digunakan sebagaimana mestinya.
[Kota], [Tanggal]
Yang Memberikan Kuasa,
[Tanda Tangan Pemilik Polis]
[Nama Terang Pemilik Polis]
[Stempel Pemilik Polis (jika ada)]
Catatan:
- Nomor surat dapat disesuaikan dengan nomor urut surat kuasa yang dikeluarkan oleh pemegang polis.
- Isi surat dapat disesuaikan dengan kebutuhan, misalnya penambahan klausul mengenai hak dan kewajiban penerima kuasa.
- Surat kuasa harus ditandatangani oleh pemegang polis di hadapan saksi, dan dibubuhi materai Rp. 10.000.
- Surat kuasa dapat diserahkan kepada pihak asuransi bersamaan dengan dokumen-dokumen penutupan polis lainnya.
Penting untuk diingat bahwa surat kuasa penutupan polis asuransi harus dibuat dengan jelas dan mudah dipahami. Pastikan semua informasi yang tercantum di dalamnya akurat dan benar.
Anda dapat berkonsultasi dengan agen asuransi atau kantor cabang asuransi untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai penutupan polis dan persyaratan surat kuasa.
