Contoh Surat Kuasa Perorangan Word

3 min read Sep 21, 2024
Contoh Surat Kuasa Perorangan Word

Contoh Surat Kuasa Perorangan

Surat kuasa perorangan adalah surat yang diberikan oleh seseorang (pemberi kuasa) kepada orang lain (penerima kuasa) untuk melakukan tindakan hukum tertentu atas nama pemberi kuasa. Surat ini biasanya dibuat dalam format resmi dan ditandatangani oleh kedua belah pihak.

Berikut ini contoh surat kuasa perorangan yang bisa Anda gunakan sebagai referensi:

SURAT KUASA

Nomor: ..../..../....

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : ................................... Alamat : ................................... Nomor KTP : ...................................

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama sendiri, selanjutnya disebut sebagai PEMBERI KUASA

Memberikan kuasa kepada:

Nama : ................................... Alamat : ................................... Nomor KTP : ...................................

Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama sendiri, selanjutnya disebut sebagai PENERIMA KUASA

Untuk dan atas nama PEMBERI KUASA untuk melakukan hal-hal sebagai berikut:

  1. (Sebutkan tindakan hukum yang ingin dikuasakan, contoh: Mengajukan permohonan izin usaha di ....)
  2. (Sebutkan tindakan hukum yang ingin dikuasakan, contoh: Mengurus perpanjangan STNK kendaraan bermotor dengan nomor polisi ....)
  3. (Sebutkan tindakan hukum yang ingin dikuasakan, contoh: Menerima dan menandatangani surat-surat terkait dengan ....)

Kuasa ini diberikan dengan segala hak dan kewajiban yang melekat padanya, serta berlaku selama .... (tentukan jangka waktu, misalnya: 1 tahun)

Demikian surat kuasa ini dibuat dengan sebenarnya dan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Mengetahui,

Pemberi Kuasa

Penerima Kuasa

..............................

..............................

Catatan:

  • Isi surat kuasa dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan tindakan hukum yang ingin dikuasakan.
  • Surat kuasa harus ditandatangani oleh kedua belah pihak di hadapan saksi.
  • Anda dapat menambahkan lampiran yang diperlukan, seperti fotokopi KTP pemberi kuasa dan penerima kuasa.
  • Anda juga dapat menambahkan klausula tentang kewajiban penerima kuasa untuk melaporkan hasil pelaksanaan tugasnya kepada pemberi kuasa.

Saran:

  • Sebaiknya Anda berkonsultasi dengan notaris atau pengacara untuk mendapatkan bantuan dalam membuat surat kuasa perorangan yang sah dan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
  • Simpan salinan surat kuasa perorangan sebagai bukti.

Semoga contoh surat kuasa perorangan ini bermanfaat!