Contoh Surat Mandat Organisasi Muhammadiyah
Surat mandat merupakan surat yang diberikan kepada seseorang atau kelompok untuk mewakili pihak yang memberikan mandat dalam suatu kegiatan atau urusan tertentu. Dalam organisasi Muhammadiyah, surat mandat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti:
1. Perwakilan dalam Rapat atau Musyawarah
Surat mandat diperlukan untuk memberikan kewenangan kepada seseorang untuk mewakili anggota organisasi dalam rapat atau musyawarah tertentu.
Contoh Surat Mandat untuk Perwakilan Rapat:
SURAT MANDAT
Nomor: .../ ..../...../..../....
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : ...
Jabatan : ...
Alamat : ...
Menunjuk dan memberi kuasa kepada:
Nama : ...
Jabatan : ...
Alamat : ...
Sebagai perwakilan dari ... (Nama Organisasi) dalam rapat ... (Nama Rapat) yang akan diadakan pada ... (Tanggal) di ... (Tempat).
Demikian surat mandat ini kami buat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
2. Pengurusan Administrasi
Surat mandat juga digunakan untuk memberikan kewenangan kepada seseorang dalam mengurus administrasi organisasi, seperti pengurusan surat-surat, pembayaran, dan lain sebagainya.
Contoh Surat Mandat untuk Pengurusan Administrasi:
SURAT MANDAT
Nomor: .../ ..../...../..../....
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : ...
Jabatan : ...
Alamat : ...
Menunjuk dan memberi kuasa kepada:
Nama : ...
Jabatan : ...
Alamat : ...
Untuk mengurus hal-hal terkait ... (Sebutkan urusan administrasi) di ... (Nama Instansi).
Demikian surat mandat ini kami buat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
3. Pelaksanaan Program Kerja
Dalam pelaksanaan program kerja organisasi, surat mandat diberikan kepada seseorang untuk menjalankan tugas tertentu.
Contoh Surat Mandat untuk Pelaksanaan Program Kerja:
SURAT MANDAT
Nomor: .../ ..../...../..../....
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : ...
Jabatan : ...
Alamat : ...
Menunjuk dan memberi kuasa kepada:
Nama : ...
Jabatan : ...
Alamat : ...
Untuk melaksanakan program kerja ... (Nama Program Kerja) di ... (Nama Tempat).
Demikian surat mandat ini kami buat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Hal-hal yang Perlu Diperhatikan dalam Membuat Surat Mandat:
- Identitas Pemberi Mandat: Nama lengkap, jabatan, dan alamat lengkap pemberi mandat.
- Identitas Penerima Mandat: Nama lengkap, jabatan, dan alamat lengkap penerima mandat.
- Kejelasan Tugas/Kewenangan: Tuliskan dengan jelas tugas atau kewenangan yang diberikan kepada penerima mandat.
- Masa Berlaku Mandat: Tentukan masa berlaku mandat, jika tidak ditentukan, maka dianggap berlaku sampai dicabut oleh pemberi mandat.
- Tanda Tangan dan Cap: Surat mandat harus ditandatangani oleh pemberi mandat dan dilengkapi dengan cap organisasi.
Catatan:
Contoh surat mandat di atas dapat dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan dan jenis kegiatan yang akan dilakukan.
