Contoh Surat Pelepasan Kendaraan dari Perusahaan
Berikut adalah contoh surat pelepasan kendaraan dari perusahaan yang dapat Anda gunakan sebagai panduan:
[Nama Perusahaan] [Alamat Perusahaan] [Nomor Telepon Perusahaan] [Email Perusahaan]
[Tanggal]
Kepada Yth. [Nama Penerima] [Alamat Penerima]
Perihal: Pelepasan Kendaraan
Dengan surat ini, kami [Nama Perusahaan] menyatakan bahwa kendaraan dengan:
- Nomor Polisi: [Nomor Polisi Kendaraan]
- Merk: [Merk Kendaraan]
- Tipe: [Tipe Kendaraan]
- Tahun Pembuatan: [Tahun Pembuatan Kendaraan]
Yang sebelumnya tercatat sebagai aset perusahaan, sejak tanggal [Tanggal Pelepasan] secara resmi dilepaskan/dijual/dihibahkan kepada Bapak/Ibu [Nama Penerima].
Pelepasan kendaraan ini dilakukan berdasarkan:
- [Alasan Pelepasan Kendaraan (misal: penjualan, hibah, penghapusan aset)]
- [Dokumen Pendukung (misal: surat perjanjian jual beli, surat hibah)]
Dengan demikian, [Nama Perusahaan] tidak lagi bertanggung jawab atas segala hal yang berkaitan dengan kendaraan tersebut setelah tanggal pelepasan.
Demikian surat pelepasan kendaraan ini kami sampaikan untuk diketahui.
Hormat kami,
[Nama Perusahaan]
[Jabatan Penandatangan]
[Tanda Tangan]
[Stempel Perusahaan]
Catatan:
- Anda dapat menyesuaikan isi surat ini dengan kebutuhan Anda.
- Pastikan Anda mencantumkan informasi yang benar dan lengkap.
- Simpan salinan surat ini sebagai bukti pelepasan kendaraan.
Informasi Tambahan:
-
Surat pelepasan kendaraan dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti:
- Penjualan kendaraan: Menyertakan surat ini dalam proses jual beli kendaraan dapat mempermudah proses transfer kepemilikan.
- Hibah kendaraan: Surat ini dapat menjadi bukti sah bahwa kendaraan telah dihibahkan kepada penerima.
- Penghapusan aset: Surat ini dapat digunakan untuk menghapus kendaraan dari daftar aset perusahaan.
-
Untuk memastikan kelancaran proses pelepasan kendaraan, konsultasikan dengan pihak terkait, seperti:
- Departemen Hukum Perusahaan
- Departemen Keuangan Perusahaan
- Samsat
-
Pastikan bahwa proses pelepasan kendaraan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
