Contoh Surat Pemberitahuan Pajak SPT
Surat Pemberitahuan Pajak (SPT) adalah surat yang digunakan oleh wajib pajak untuk melaporkan kewajiban pajaknya kepada Direktorat Jenderal Pajak (DJP). SPT terdiri dari berbagai jenis, seperti SPT Tahunan PPh Orang Pribadi, SPT Tahunan PPh Badan, dan SPT Masa PPN.
Berikut contoh surat pemberitahuan pajak SPT Tahunan PPh Orang Pribadi:
Kepada Yth.
Direktorat Jenderal Pajak
Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama [Nama KPP]
[Alamat KPP]
Perihal: Pemberitahuan Pajak Tahunan PPh Orang Pribadi Tahun [Tahun Pajak]
Dengan hormat,
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: [Nama Wajib Pajak]
Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP): [Nomor NPWP]
Alamat: [Alamat Wajib Pajak]
Dengan ini menyampaikan Surat Pemberitahuan Pajak (SPT) Tahunan PPh Orang Pribadi Tahun [Tahun Pajak] sebagai berikut:
Lampiran:
- SPT Tahunan PPh Orang Pribadi Tahun [Tahun Pajak]
- Bukti Potong PPh Pasal 21
- Bukti Potong PPh Pasal 23
- Bukti Potong PPh Pasal 26
- Dokumen pendukung lainnya (jika ada)
Demikian surat pemberitahuan ini kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Wajib Pajak]
[Tanda Tangan]
[Stempel]
Catatan:
- Contoh surat di atas hanya contoh dan dapat diubah sesuai dengan kebutuhan.
- Pastikan untuk mengisi semua data dengan benar dan lengkap.
- Sertakan semua dokumen pendukung yang diperlukan.
- Ajukan SPT Tahunan PPh Orang Pribadi paling lambat tanggal 31 Maret tahun berikutnya setelah tahun pajak.
- Serahkan SPT ke KPP Pratama sesuai dengan domisili Wajib Pajak.
Tips:
- Gunakan aplikasi e-Filing untuk mempermudah proses pelaporan SPT.
- Konsultasikan dengan konsultan pajak jika Anda mengalami kesulitan dalam mengisi SPT.
Ingat! Wajib pajak bertanggung jawab atas kebenaran data dan informasi yang dilaporkan dalam SPT.
