Contoh Surat Pengantar Bhayangkari
Surat pengantar Bhayangkari adalah surat resmi yang dikeluarkan oleh pengurus Bhayangkari untuk memperkenalkan anggota Bhayangkari kepada pihak lain. Surat ini biasanya digunakan untuk keperluan:
- Perkenalan: Memperkenalkan anggota Bhayangkari baru kepada organisasi lain.
- Permohonan: Memohon bantuan atau dukungan dari pihak lain.
- Undangan: Mengundang pihak lain ke acara yang diselenggarakan oleh Bhayangkari.
Berikut adalah contoh surat pengantar Bhayangkari:
Surat Pengantar Bhayangkari
Nomor: 001/Bhayangkari/2023
Perihal: Perkenalan Anggota Bhayangkari
Kepada Yth.
Bapak/Ibu
[Nama Penerima Surat]
Di Tempat
Dengan hormat,
Melalui surat ini, kami ingin memperkenalkan [Nama Anggota Bhayangkari] sebagai anggota Bhayangkari Cabang [Nama Cabang Bhayangkari]. Beliau merupakan istri dari [Nama Anggota Polri] yang bertugas di [Satuan Kerja]
[Nama Anggota Bhayangkari] aktif dalam kegiatan sosial dan kemasyarakatan di [Lokasi] dan ingin menjalin silaturahmi dengan [Nama Penerima Surat] untuk [Tujuan Perkenalan].
Kami mohon bantuan Bapak/Ibu untuk [Permohonan] dalam rangka [Tujuan Permohonan].
Demikian surat pengantar ini kami sampaikan. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Ketua Bhayangkari]
**Ketua Bhayangkari Cabang [Nama Cabang Bhayangkari]
[Stempel Bhayangkari]
Catatan:
- Nomor surat: Sesuaikan dengan nomor surat yang berlaku di Bhayangkari.
- Perihal: Sesuaikan dengan tujuan surat pengantar.
- Nama Penerima Surat: Ganti dengan nama penerima surat yang dituju.
- Nama Anggota Bhayangkari: Ganti dengan nama anggota Bhayangkari yang diperkenalkan.
- Nama Anggota Polri: Ganti dengan nama anggota Polri suami/istri dari anggota Bhayangkari.
- Satuan Kerja: Ganti dengan satuan kerja tempat anggota Polri bertugas.
- Lokasi: Ganti dengan lokasi tempat anggota Bhayangkari aktif dalam kegiatan sosial.
- Tujuan Perkenalan: Ganti dengan tujuan perkenalan anggota Bhayangkari.
- Permohonan: Ganti dengan permohonan yang diajukan.
- Tujuan Permohonan: Ganti dengan tujuan permohonan.
- Nama Ketua Bhayangkari: Ganti dengan nama Ketua Bhayangkari Cabang.
Tips:
- Gunakan bahasa yang resmi dan sopan.
- Pastikan isi surat jelas dan mudah dipahami.
- Gunakan font yang mudah dibaca.
- Periksa kembali isi surat sebelum dikirim.
Semoga contoh surat pengantar Bhayangkari ini bermanfaat!
