Contoh Surat Perjanjian Menanam Modal Usaha

4 min read Oct 19, 2024
Contoh Surat Perjanjian Menanam Modal Usaha

Contoh Surat Perjanjian Menanam Modal Usaha

Berikut adalah contoh surat perjanjian menanam modal usaha yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:

SURAT PERJANJIAN KERJASAMA USAHA

No. : 001/SPKU/ABC/2023

Tanggal : 20 Februari 2023

Yang bertanda tangan di bawah ini:

  1. Nama : [Nama Pemodal] Alamat : [Alamat Pemodal] No. Identitas : [Nomor Identitas Pemodal] Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama dirinya sendiri, selanjutnya disebut sebagai "Pemodal".

  2. Nama : [Nama Pengusaha] Alamat : [Alamat Pengusaha] No. Identitas : [Nomor Identitas Pengusaha] Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama dirinya sendiri, selanjutnya disebut sebagai "Pengusaha".

Bersama-sama disebut sebagai "Para Pihak"

Menyatakan telah sepakat untuk mengadakan perjanjian kerjasama usaha dengan ketentuan-ketentuan sebagai berikut:

Pasal 1: Tujuan Perjanjian

Perjanjian ini bertujuan untuk mengatur kerjasama antara Pemodal dan Pengusaha dalam usaha [Nama Usaha] dengan [Bentuk Usaha] yang berlokasi di [Alamat Usaha].

Pasal 2: Modal Usaha

  1. Pemodal menanamkan modal sebesar [Jumlah Modal].
  2. Modal tersebut digunakan untuk [Kegunaan Modal].
  3. Pemodal berhak memperoleh [Persentase Keuntungan] dari keuntungan usaha.
  4. Pemodal berhak mengawasi jalannya usaha dan mendapatkan laporan keuangan secara berkala.

Pasal 3: Kewajiban Pemodal

  1. Memberikan modal sesuai dengan jumlah yang telah disepakati.
  2. Tidak mencampuri urusan operasional usaha.
  3. Memberikan persetujuan atas keputusan penting yang berkaitan dengan usaha.

Pasal 4: Kewajiban Pengusaha

  1. Mengelola usaha secara profesional dan bertanggung jawab.
  2. Menyerahkan laporan keuangan kepada Pemodal secara berkala.
  3. Membayar bagian keuntungan kepada Pemodal sesuai dengan perjanjian.

Pasal 5: Keuntungan dan Kerugian

  1. Keuntungan usaha dibagi berdasarkan persentase yang telah disepakati.
  2. Kerugian usaha ditanggung bersama oleh Para Pihak sesuai dengan persentase modal masing-masing.

Pasal 6: Masa Berlaku Perjanjian

Perjanjian ini berlaku selama [Masa Berlaku Perjanjian].

Pasal 7: Pemutusan Perjanjian

Perjanjian ini dapat diputus oleh salah satu pihak dengan memberikan pemberitahuan tertulis kepada pihak lainnya selambat-lambatnya [Lama Pemberitahuan] sebelum berakhirnya masa perjanjian.

Pasal 8: Penyelesaian Sengketa

Segala sengketa yang timbul akibat pelaksanaan perjanjian ini akan diselesaikan secara musyawarah mufakat. Jika tidak tercapai kesepakatan, maka sengketa akan diselesaikan melalui pengadilan yang berwenang.

Pasal 9: Ketentuan Lain

  1. Perjanjian ini dibuat dalam rangkap dua (2) eksemplar, masing-masing pihak menerima satu eksemplar dengan kekuatan hukum yang sama.
  2. Perjanjian ini mulai berlaku sejak tanggal ditandatangani oleh kedua belah pihak.

[Tempat]

[Tanggal]

[Tanda Tangan Pemodal]

[Tanda Tangan Pengusaha]

[Nama Lengkap Pemodal]

[Nama Lengkap Pengusaha]

Catatan:

  • Contoh surat perjanjian ini hanya sebagai panduan dan perlu disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi masing-masing usaha.
  • Sebaiknya konsultasikan dengan ahli hukum untuk mendapatkan perjanjian yang tepat dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Semoga contoh surat perjanjian ini bermanfaat!