Contoh Surat Perlindungan Hukum Ke Polda

3 min read Oct 20, 2024
Contoh Surat Perlindungan Hukum Ke Polda

Contoh Surat Perlindungan Hukum ke Polda

Surat perlindungan hukum merupakan surat permohonan kepada pihak kepolisian untuk mendapatkan perlindungan hukum atas suatu kasus yang sedang dihadapi. Berikut adalah contoh surat perlindungan hukum yang dapat Anda gunakan sebagai panduan:

Kepada Yth.

Bapak/Ibu Kepala Kepolisian Daerah [Nama Provinsi]

Di Tempat

Perihal: Permohonan Perlindungan Hukum

Dengan hormat,

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : [Nama Lengkap] Alamat : [Alamat Lengkap] Nomor Telepon : [Nomor Telepon]

Dengan ini mengajukan permohonan perlindungan hukum kepada Bapak/Ibu Kepala Kepolisian Daerah [Nama Provinsi] terkait dengan [Uraikan secara singkat kasus yang dihadapi].

Kronologis Peristiwa:

[Uraikan kronologis peristiwa yang terjadi secara detail dan kronologis]

Bukti-Bukti:

[Sebutkan bukti-bukti yang dimiliki untuk mendukung klaim dan permohonan perlindungan hukum, contohnya: foto, video, surat, dan lain-lain]

Permintaan Perlindungan:

Berdasarkan hal tersebut di atas, saya memohon kepada Bapak/Ibu Kepala Kepolisian Daerah [Nama Provinsi] untuk memberikan perlindungan hukum kepada saya dengan:

  1. [Tindakan yang ingin diminta, contohnya: melakukan penyelidikan, mengamankan barang bukti, dan lain-lain]
  2. [Tindakan yang ingin diminta, contohnya: memberikan perlindungan terhadap ancaman, dan lain-lain]

Sebagai informasi tambahan, saya telah melaporkan kasus ini kepada [Sebutkan instansi atau pihak lain yang telah menerima laporan].

Demikian surat permohonan ini saya sampaikan, atas perhatian dan bantuannya saya ucapkan terima kasih.

Hormat Saya,

[Tanda Tangan]

[Nama Lengkap]

Catatan:

  • Sesuaikan isi surat dengan kasus yang Anda hadapi.
  • Pastikan data yang Anda masukkan dalam surat benar dan akurat.
  • Lampirkan bukti-bukti yang mendukung permohonan Anda.
  • Anda dapat berkonsultasi dengan pengacara untuk mendapatkan bantuan dalam pembuatan surat permohonan ini.

Penting untuk diingat bahwa surat perlindungan hukum ini hanya contoh dan perlu disesuaikan dengan kasus yang Anda hadapi. Anda sebaiknya berkonsultasi dengan pengacara untuk mendapatkan bantuan hukum yang lebih profesional.