Contoh Surat Permohonan Izin Atasan Untuk Cerai

3 min read Oct 21, 2024
Contoh Surat Permohonan Izin Atasan Untuk Cerai

Contoh Surat Permohonan Izin Atasan untuk Mengajukan Permohonan Cerai

Berikut adalah contoh surat permohonan izin atasan untuk mengajukan permohonan cerai yang dapat Anda sesuaikan dengan situasi Anda:

Kepada Yth.

Bapak/Ibu [Nama Atasan]

Di tempat

Perihal: Permohonan Izin Mengajukan Permohonan Cerai

Dengan hormat,

Melalui surat ini, saya [Nama Anda], karyawan dengan NRP [Nomor Registrasi Pegawai] di [Nama Departemen], [Nama Perusahaan], mengajukan permohonan izin untuk mengajukan permohonan cerai kepada Pengadilan Agama.

Alasan Pengajuan Permohonan Cerai:

[Jelaskan secara singkat alasan Anda mengajukan permohonan cerai. Fokus pada inti permasalahan dan hindari mencantumkan detail yang bersifat pribadi. Contoh: "Perbedaan prinsip hidup yang tidak dapat lagi didamaikan", "Ketidakharmonisan hubungan rumah tangga yang telah berlangsung lama", dll.]

Dampak terhadap Pekerjaan:

[Jelaskan dampak permohonan cerai terhadap pekerjaan Anda. Jelaskan bahwa Anda tetap berkomitmen untuk menyelesaikan tanggung jawab pekerjaan selama proses perceraian. Contoh: "Saya akan tetap fokus bekerja dan menyelesaikan semua tugas yang diberikan selama proses perceraian", "Saya akan memastikan bahwa proses perceraian tidak mengganggu kinerja saya", dll.]

Permohonan Izin:

Sehubungan dengan hal tersebut, saya memohon izin Bapak/Ibu untuk mengajukan permohonan cerai. Saya berencana untuk menyelesaikan proses perceraian secara cepat dan profesional agar tidak mengganggu kinerja saya di perusahaan.

Demikian permohonan ini saya sampaikan. Atas perhatian dan izin Bapak/Ibu, saya ucapkan terima kasih.

Hormat saya,

[Nama Anda]

Catatan:

  • Sesuaikan isi surat dengan situasi Anda.
  • Bersikaplah profesional dan hindari mencantumkan detail yang bersifat pribadi.
  • Jika memungkinkan, konsultasikan dengan HRD perusahaan terkait prosedur pengajuan izin untuk masalah pribadi.

Penting untuk diingat:

  • Surat permohonan izin ini hanya untuk tujuan pengajuan izin kepada atasan. Anda tetap harus mengikuti prosedur hukum yang berlaku untuk proses perceraian.
  • Konsultasikan dengan pengacara untuk mendapatkan nasihat hukum yang tepat terkait proses perceraian.

Semoga contoh surat ini dapat membantu Anda.