Contoh Surat Permohonan Keringanan Pajak Reklame
Berikut contoh surat permohonan keringanan pajak reklame yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:
Kepada Yth.
[Nama Pejabat Bertanggung Jawab]
[Jabatan Pejabat Bertanggung Jawab]
[Nama Instansi]
di Tempat
Perihal: Permohonan Keringanan Pajak Reklame
Dengan hormat,
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: [Nama Pemohon] Alamat: [Alamat Pemohon] Nomor Telepon: [Nomor Telepon Pemohon] Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP): [Nomor NPWP Pemohon]
Mengajukan permohonan keringanan pajak reklame atas [Nomor Reklame/Nama Reklame].
Alasan Permohonan:
[Uraikan dengan jelas dan detail alasan Anda mengajukan permohonan keringanan pajak reklame. Contohnya:
- Penurunan omset akibat pandemi
- Bencana alam yang mengakibatkan kerusakan reklame
- Terjadinya kesalahan teknis dalam pemasangan reklame
- Kondisi perekonomian yang sulit ]
Dokumen Pendukung:
- Fotokopi KTP pemohon
- Fotokopi NPWP pemohon
- Surat keterangan dari [Instansi terkait]
- Dokumen pendukung lainnya (sesuai dengan alasan permohonan)
Permohonan kami:
Berdasarkan alasan dan dokumen pendukung yang telah kami lampirkan, kami memohon dengan hormat agar Bapak/Ibu berkenan mengabulkan permohonan keringanan pajak reklame kami.
Demikian surat permohonan ini kami sampaikan. Atas perhatian dan pertimbangan Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
[Nama Pemohon]
[Tanda Tangan]
[Cap Perusahaan]
Catatan:
- Anda dapat menyesuaikan isi surat ini dengan kondisi dan situasi yang Anda alami.
- Pastikan surat permohonan Anda ditulis dengan bahasa yang resmi, sopan, dan mudah dipahami.
- Lampirkan dokumen pendukung yang diperlukan untuk memperkuat permohonan Anda.
- Sebelum mengajukan permohonan, pastikan Anda telah memahami peraturan dan prosedur yang berlaku di wilayah Anda terkait dengan keringanan pajak reklame.
- Anda dapat berkonsultasi dengan instansi terkait untuk memperoleh informasi yang lebih lengkap.
