Contoh Surat Permohonan Penetapan Ahli Waris Di Pengadilan Negeri

5 min read Oct 24, 2024
Contoh Surat Permohonan Penetapan Ahli Waris Di Pengadilan Negeri

Contoh Surat Permohonan Penetapan Ahli Waris di Pengadilan Negeri

Berikut adalah contoh surat permohonan penetapan ahli waris di Pengadilan Negeri:

SURAT PERMOHONAN PENETAPAN AHLI WARIS

Nomor: ...

Perihal: Permohonan Penetapan Ahli Waris

Kepada

Yth. Bapak/Ibu Ketua Pengadilan Negeri [Nama Kota] di Tempat

Dengan Hormat,

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : [Nama Pemohon] Alamat : [Alamat Pemohon] No. KTP : [Nomor KTP Pemohon]

Dengan ini mengajukan permohonan penetapan ahli waris atas nama [Nama Almarhum/Almarhumah] yang meninggal dunia pada [Tanggal Kematian] di [Tempat Kematian].

Dasar permohonan ini adalah sebagai berikut:

  1. [Nama Almarhum/Almarhumah] telah meninggal dunia sebagaimana tercantum dalam Surat Keterangan Kematian Nomor [Nomor Surat Kematian] tertanggal [Tanggal Surat Kematian] yang dikeluarkan oleh [Lembaga Penerbit Surat Kematian].
  2. [Nama Almarhum/Almarhumah] meninggalkan [Jumlah Ahli Waris] orang ahli waris yang sah, yaitu:
    • [Nama Ahli Waris 1] dengan hubungan [Hubungan dengan Almarhum/Almarhumah]
    • [Nama Ahli Waris 2] dengan hubungan [Hubungan dengan Almarhum/Almarhumah]
    • [Nama Ahli Waris 3] dengan hubungan [Hubungan dengan Almarhum/Almarhumah]
  3. [Almarhum/Almarhumah] tidak meninggalkan wasiat yang mengatur pembagian harta warisan.

Sehubungan dengan hal tersebut, dengan ini kami mohon kepada Bapak/Ibu Ketua Pengadilan Negeri [Nama Kota] untuk berkenan menetapkan ahli waris [Nama Almarhum/Almarhumah] sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

Demikian permohonan ini kami sampaikan. Atas perhatian dan perkenan Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.

Hormat kami,

[Nama Pemohon]

[Tanda Tangan]

[Materai]

[Stempel/Cap Jempol]

Lampiran:

  • Surat Keterangan Kematian
  • Fotokopi KTP Pemohon dan Ahli Waris
  • Fotokopi Akta Kelahiran Almarhum/Almarhumah (jika ada)
  • Fotokopi Akta Pernikahan Almarhum/Almarhumah (jika ada)
  • Dokumen pendukung lainnya (jika ada)

Catatan:

  • [Nama Kota] diganti dengan nama kota tempat Pengadilan Negeri berada.
  • [Nama Pemohon] diganti dengan nama pemohon penetapan ahli waris.
  • [Alamat Pemohon] diganti dengan alamat pemohon.
  • [Nomor KTP Pemohon] diganti dengan nomor KTP pemohon.
  • [Nama Almarhum/Almarhumah] diganti dengan nama almarhum/almarhumah.
  • [Tanggal Kematian] diganti dengan tanggal kematian almarhum/almarhumah.
  • [Tempat Kematian] diganti dengan tempat kematian almarhum/almarhumah.
  • [Nomor Surat Kematian] diganti dengan nomor surat kematian almarhum/almarhumah.
  • [Tanggal Surat Kematian] diganti dengan tanggal surat kematian almarhum/almarhumah.
  • [Lembaga Penerbit Surat Kematian] diganti dengan lembaga yang menerbitkan surat kematian almarhum/almarhumah.
  • [Jumlah Ahli Waris] diganti dengan jumlah ahli waris almarhum/almarhumah.
  • [Nama Ahli Waris 1, 2, 3, dst.] diganti dengan nama ahli waris almarhum/almarhumah.
  • [Hubungan dengan Almarhum/Almarhumah] diganti dengan hubungan masing-masing ahli waris dengan almarhum/almarhumah.

Penting untuk diperhatikan:

  • Surat permohonan ini sebaiknya dibuat dengan rapi dan menggunakan bahasa resmi.
  • Lampiran harus dilampirkan dengan lengkap dan sesuai dengan yang tercantum dalam surat permohonan.
  • Anda dianjurkan untuk berkonsultasi dengan pengacara atau konsultan hukum sebelum mengajukan permohonan ini.

Disclaimer: Artikel ini hanya contoh surat permohonan penetapan ahli waris dan tidak dapat digunakan sebagai panduan hukum. Anda disarankan untuk berkonsultasi dengan pengacara atau konsultan hukum untuk mendapatkan informasi hukum yang akurat dan relevan dengan kasus Anda.