Contoh Surat Permohonan Pengurangan Pajak
Berikut adalah contoh surat permohonan pengurangan pajak yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:
Kepada Yth.
[Nama Pejabat Pajak yang dituju]
[Jabatan Pejabat Pajak yang dituju]
[Kantor Pajak yang dituju]
Di tempat
Perihal: Permohonan Pengurangan Pajak
Dengan hormat,
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: [Nama Wajib Pajak] Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP): [Nomor NPWP] Alamat: [Alamat Wajib Pajak]
Mengajukan permohonan pengurangan pajak atas [sebutkan jenis pajak yang ingin dikurangi], dengan rincian sebagai berikut:
1. Alasan Permohonan Pengurangan Pajak
- [Jelaskan alasan Anda mengajukan permohonan pengurangan pajak secara detail. Misalnya: penurunan pendapatan, bencana alam, dll.]
2. Bukti Pendukung
- [Sebutkan bukti-bukti yang Anda lampirkan untuk mendukung permohonan pengurangan pajak. Misalnya: laporan keuangan, bukti penurunan pendapatan, surat keterangan bencana alam, dll.]
3. Perhitungan Pajak yang Diharapkan
- [Tuliskan perhitungan pajak yang Anda harapkan setelah mendapatkan pengurangan pajak. Sertakan rumus dan data yang digunakan dalam perhitungan.]
4. Permohonan
Berdasarkan uraian di atas, saya mohon Bapak/Ibu dapat mempertimbangkan permohonan pengurangan pajak saya.
Demikian surat permohonan ini saya buat dengan sebenarnya dan tanpa ada unsur paksaan dari pihak manapun.
Hormat saya,
[Tanda Tangan]
[Nama Wajib Pajak]
Lampiran:
- [Sebutkan nama dan jumlah lampiran yang disertakan]
Catatan:
- Pastikan untuk mengisi semua data yang diperlukan dengan lengkap dan benar.
- Sertakan bukti pendukung yang valid untuk mendukung permohonan Anda.
- Gunakan bahasa yang formal dan sopan dalam surat permohonan.
- Kirimkan surat permohonan ini melalui kantor pos atau secara langsung ke kantor pajak yang dituju.
Perlu diingat bahwa permohonan pengurangan pajak ini akan ditinjau oleh pihak terkait dan belum tentu disetujui.
