Contoh Surat Pernyataan Motor Atas Nama Orang Lain
Berikut adalah contoh surat pernyataan motor atas nama orang lain yang dapat Anda gunakan sebagai panduan:
SURAT PERNYATAAN
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : .......................................... NIK : .......................................... Alamat : ..........................................
Dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya bahwa:
- **Bahwa motor dengan merk ** **............., ** **tipe ** **............., ** **nomor rangka ** **............., ** **dan nomor mesin ** **............., ** **yang terdaftar atas nama ** **............., ** sebenarnya adalah milik saya.
- **Bahwa saya telah membeli motor tersebut dari ** **............. ** **pada tanggal ** ..............
- Bahwa saya akan bertanggung jawab penuh atas segala bentuk pertanggungjawaban hukum dan kewajiban yang timbul akibat kepemilikan dan penggunaan motor tersebut.
- Bahwa surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan tanpa adanya paksaan dari pihak manapun.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Hormat Saya,
..........................................
Tanda Tangan
Stempel
Keterangan:
- Gantilah titik-titik pada contoh surat dengan data yang sesuai.
- Anda dapat menambahkan poin lain yang dirasa perlu dalam surat pernyataan.
- Pastikan surat pernyataan Anda ditulis dengan jelas, lengkap, dan benar.
Tujuan Surat Pernyataan:
Surat pernyataan motor atas nama orang lain biasanya diperlukan untuk:
- Memindahkan kepemilikan motor dari orang lain ke atas nama Anda.
- Melakukan balik nama motor di Samsat.
- Mengajukan klaim asuransi jika terjadi kecelakaan.
- Menunjukkan kepemilikan motor jika diperlukan.
Tips Tambahan:
- Disarankan untuk membuat surat pernyataan di atas materai Rp. 10.000.
- Anda juga dapat meminta saksi untuk menandatangani surat pernyataan.
- Simpan salinan surat pernyataan sebagai bukti.
Penting untuk diingat bahwa setiap kasus memiliki ketentuan yang berbeda. Sebaiknya konsultasikan dengan pihak terkait (seperti dealer, samsat, atau pengacara) untuk memastikan proses dan persyaratan yang tepat dalam kasus Anda.
