Contoh Surat Pernyataan Pengalihan Kepemilikan Perusahaan
Berikut adalah contoh surat pernyataan pengalihan kepemilikan perusahaan yang dapat Anda gunakan sebagai referensi:
SURAT PERNYATAAN PENGALIHAN KEPEMILIKAN
Nomor: ...
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : ...
Alamat : ...
Nomor Induk Kependudukan : ...
**Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama **
Nama Perusahaan : ...
Alamat : ...
Nomor Induk Berusaha : ...
Selanjutnya disebut sebagai "PIHAK PERTAMA"
Dengan ini menyatakan bahwa:
**Bahwa PIHAK PERTAMA telah melakukan pengalihan kepemilikan saham/modal **
**perusahaan ** ... kepada:
Nama : ...
Alamat : ...
Nomor Induk Kependudukan : ...
Selanjutnya disebut sebagai "PIHAK KEDUA"
Persentase saham/modal yang dialihkan adalah sebesar ...%
Dengan demikian, PIHAK KEDUA kini menjadi pemegang saham/modal perusahaan dengan
persentase ...%.
Bahwa pengalihan kepemilikan saham/modal ini dilakukan dengan sukarela dan tidak
terbebani oleh paksaan dari pihak manapun.
Bahwa PIHAK PERTAMA bertanggung jawab penuh atas segala kewajiban perusahaan
sebelum tanggal ... (tanggal pengalihan kepemilikan).
Bahwa PIHAK KEDUA bertanggung jawab penuh atas segala kewajiban perusahaan
setelah tanggal ... (tanggal pengalihan kepemilikan).
Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya untuk dapat digunakan
sebagaimana mestinya.
Hormat kami,
(Tanda tangan PIHAK PERTAMA)
(Nama Tercetak PIHAK PERTAMA)
Catatan:
- Silakan isi titik-titik dengan data yang sesuai.
- Anda dapat memodifikasi isi surat sesuai dengan kebutuhan.
- Disarankan untuk berkonsultasi dengan notaris untuk memastikan keabsahan surat pernyataan.
- Surat pernyataan pengalihan kepemilikan perusahaan ini sebaiknya dibuat dalam rangkap dua, masing-masing ditandatangani oleh pihak pertama dan pihak kedua.
Selain contoh surat di atas, berikut beberapa hal yang perlu Anda perhatikan dalam pembuatan surat pernyataan pengalihan kepemilikan perusahaan:
- Pastikan data yang tercantum dalam surat akurat dan benar.
- Jelaskan secara detail tentang proses pengalihan kepemilikan.
- Tentukan tanggal efektif pengalihan kepemilikan.
- Sertakan persentase saham/modal yang dialihkan.
- Tentukan tanggung jawab masing-masing pihak sebelum dan sesudah pengalihan kepemilikan.
- Surat pernyataan sebaiknya disahkan oleh notaris.
Ingat, pengalihan kepemilikan perusahaan adalah proses yang kompleks dan memerlukan kehati-hatian. Selalu konsultasikan dengan profesional hukum untuk memastikan proses pengalihan kepemilikan dilakukan dengan benar dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
